Ambisi

2.3K 135 0
                                    


Digo dan ibunya segera berhamburan ke dalam ruangan, beserta Rendy yang turut memeriksa. Benar saja om Andra sudah siuman, lalu Rendy memeriksa. " Ayah....." suara lirih tante Amel. " dok... bagaimana kondisi suami sya?" " masih memerlukan banyak istirahat dan yg terpenting tdk bnyak pikiran". Rendy pun kluar dari ruangan itu. " Digo...." om Andra meraih tangan Digo seraya meminta supaya putranya itu menyetujui keberangkatannya ke Amerika. " iya Ayah". Digo mendekati Ayahnya " Ayah tdk tau entah sampai kapan ayah bisa bertahan, tapi ada satu permintaan ayah yg ingin sekali km kabulkan" digo mengubah posisi nya, dia tampak tegang karena dia sudah mempunyai firasat bahwa Ayahnya akan meminta dia tidak mengurungkan niatnya untuk berangkat ke Amerika. Digo bisa apa?????? Yg ada dibenaknya kini bagaimana supaya bisa menyenangkan orangtuanya. " Ayah minta km jadi ya nak, kuliah di Amerika nya?" Digo terdiam. " Digo permisi keluar sebentar yah" tampak jelas raut wajah digo yang sangat sedih. " Digo...." panggilan ayahnya tak ia hiraukan dia tetap beranjak pergi keluar. sedari tadi Dokter Rendy mendengarkan semua percakapan Digo dan Ayahnya. " ternyata ujian hubungan prilly dan Digo tampaknya sangat rumit" suara hati Rendy, dia pun menghampiri Digo yang sedang duduk ditaman Rumah sakit, dia melihat Digo yang sedang mengacak-ngacak rambutnya terlihat sangat frustasi. Rendy memberanikan diri menepuk pundak Digo, dan Digo pun menoleh ke Rendy yang tersenyum kepadanya. " boleh aku duduk disini?" Menunjuk kursi kosong disebelah Digo. " apaan sih loe, ganggu gue aja" nada datar dan tidak enak didengar. Rendy menggelengkan kepalanya dan tersenyum menyikapi sikap ketus Digo. Tapi Rendy tidak begitu menanggapi sikap digo yang tak bersahabat itu, dia tetap ingin berbicara dengan digo...." bisa minta waktunya sebentar?" Digo menoleh dan tak ada senyuman yang baik kpd Rendy. " mau ngmong apa loe? Loe mau bilang, kalau loe suka sama prilly?

AMBISIWhere stories live. Discover now