prologue

7.6K 441 58
                                    

I made trailer! Check it on Multimedia :)

if it cant be opened this is the link : https://youtu.be/m5hF0sStHeE

Warning : it contains a lot of gore, killing scenes, sex , brutalition, etc. So please be a wise reader , k?

Read Psychopath? (Cogan cast) first, you can find it on my profile.

If you like my story please vomments and follow me :)

Thx

**

Seorang lelaki berumur sembilan belas tahun sedang menyeruput jus jeruknya. Sekali-sekali ia menghembuskan nafasnya dalam-dalam. Lelaki itu sangatlah cool. Sudah kubilang , sangat . Namun, lelaki itu mempunyai notabene yang buruk di hidupnya. Ya, dia dimasukkan di suatu rumah sakit jiwa karena ditemukan membunuh beberapa orang lima tahun yang lalu. Alexandro Rex Brozer, itulah namanya. Alex baru saja dibebaskan dari Rumah sakit jiwa dua minggu yang lalu. Well, sebenarnya dia belum sembuh dan hanya 'berpura-pura' sembuh saja.

Kini Alex sudah mengalami banyak perubahan secara fisik. Ia sekarang sudah memiliki otot , rambutnya yang awalnya bewarna dark brown disemirnya menjadi hitam dan masih banyak perubahan kecil yang lain. Yang tak berubah darinya adalah : ia tetap menjadi pembunuh dan selamanya menjadi pembunuh, selain itu ia juga masih dingin dan cuek.

Oh ya , apakah kalian penasaran dengan keadaan ibunya? Baiklah, ibunya meninggal dua tahun yang lalu dengan kondisi yang meratapi nasib, tapi ini bukan perbuatan Alex, itu memang sudah menjadi takdir ibunya. Alex yang sudah mengetahui hal itu tidak begitu peduli dan malah bersyukur karena tak perlu repot-repot memusnahkannya.

Anjingnya, George, ia masih hidup kok. Tentu saja ia menemani tuannya di rumah sakit jiwa dan itulah satu-satunya hiburan untuknya disana.

Setelah dirasa cukup menyeruput jus jeruknya itu, ia pun berdiri lalu membayar sejumlah uang. Dengan segera ia meninggalkan restaurant itu.

"Huftt, sudah lama aku tak bermain lagi dan aku merasa bosan. Nanti malam aku akan mencari target sajalah." Ujarnya pelan.

Brukk!!

"Aww!" Ringis Alex karena menabrak sesuatu.

"Ma.. maaf." Ujar seseorang yang telah ia tabrak.

Alex pun mendongak ke arah orang yang ia tabrak, ia adalah seorang wanita cantik. Matanya bewarna coklat tua, rambutnya bewarna dark brown dan itu brunnete. What a beautiful woman?

"Ma..maaf?" Ujar wanita itu untuk kedua kalinya ketika melihat Alex melongo seperti orang bodoh.

"Ehh.. iya, no problem." Ujar Alex gugup.

"Bytheway, I gotta go, see you sometimes!" Ujar wanita itu lalu meninggalkan Alex dengan tersenyum.

Yah, belum tahu namanya, sudah pergi gitu aja. Batin Alex.

**

Alex melepas bajunya di apartementnya itu. Udara hari itu memang sangat panas.

Oh ya, Alex kini tak lagi tinggal di rumahnya , ia meninggalkan rumah yang penuh dengan kenangan bahagia sampai pahitnya begitu saja.

Kondisi Alex kini sudah shirtless.

"Uhuk.. lagi ngapain mas? " tanya seseorang yang tiba-tiba memasuki apartement Alex. Tenang, ia juga lelaki kok.

"What the fuck Edgar? Kenapa kau disini ? Kalau kuakui, kau itu sepertinya berbakat jadi maling!" Cerocos Alex kepada sahabat barunya itu, Edgar yang menyebalkan.

Psychopath ? 2 (ADA YG KETIGA)Where stories live. Discover now