The Reason I Love You

Story 24 "Tidak Mengerti"

Sambil menangis dia berusaha berbicara

"Kazuma.. dia tidak ada dikamarnya"

Yuuki terkejut dan tanpa berkata apapun dia meninggalkan Rina begitu saja

"Yuuki...! YUUKI!!!" Teriakan Rina tidak membuat Yuuki berhenti

Rina hanya terdiam sambil melihat Yuuki yang semakin lama semakin tidak terlihat dari pandangannya

"Kamu pergi kemana!" setelah Rina berkata seperti itu dia langsung berlari, dia menyusuri setiap jalan namun tidak menemukannya

Seketika dia teringat pada saat Kazuma kabur, dan langsung saja Rina berlari menuju Rumahnya. Setelah dia membuka pintu ternyata ada 2 sepasang sepatu laki-laki.

"Mungkin saja tamu ayah" fikirnya

Rina terkejut saat melewati ruang tamu ternyata ayahnya sedang berbicara dengan ayah Yuuki, lalu Rina bersembunyi dan mendengar percakapan mereka

"Benarkah Kazuma telah membatalkan perjodohan ini? Saya tidak tahu" kata ayah Kazuma sambil menundukan kepalanya

"Iya saya juga terkejut, Kazuma pernah bilang kalau putriku itu sudah punya pacar" terang ayah Rina

"Iya saya sendiri juga sudah tahu, karena Rina itu berpacaran dengan anak saya yaitu kakak dari Kazuma" ayah Rina terkejut mendengar itu

Ayah Rina terdiam sambil berfikir

"Hmm bagaimana kalau kita jodohkan saja Rina dan Yuuki, toh mereka sudah jadi sepasang kekasih?" Rina terkejut dan langsung pergi keluar rumahnya dengan berlari

"Ayah kenapa dengan mudahnya menjodohkan! Ayah selalu saja seenaknya sendiri! Aku benci ayah!!" Teriak Rina sambil mengepalkan tangannya

Saat ini Rina butuh tempat untuk menenangkan dirinya

Difikirannya saat ini hanya pantai tempat yang cocok untuk menenangkan dirinya, dia berlari kearah pantai setelah sampai dipantai dia melihat seorang laki-laki yang juga berada dipinggir pantai. Rina mendekatinya dan berdiri disampingnya

"Kamu kesini juga ada masalah ya? Pasti kamu ingin mencari ketenangan kan? Pasti hanya tempat ini yang cocok iya kan?"

"BERISIK!!" bentaknya, Rina langsung melihat kearah laki-laki itu ternyata itu adalah Kazuma

"Ka-Kazuma!" Kata Rina sambil terkejut

"Aku dan Yuuki mencarimu, kamu kenapa pergi dari rumah sakit? Sekarang ayo kita pulang" Rina menarik tangan Kazuma namun Kazuma tidak melangkahkan kakinya sama sekali

"Untuk apa!! Aku sudah tidak dibutuhkan lagi didunia ini!! Kenapa kamu peduli padaku!! Aku sama sekali tidak berguna!!!" Teriak Kazuma sambil meneteskan airmatanya

Rina mengepalkan tangannya..

PLAK!!!

Suara tamparan yang mengenai pipi Kazuma dan Kazuma menatap Rina

"Apa kamu mau terus-menerus bersembunyi!? Kamu harus sadar! Semua orang mengkhawatirkan kamu! aku sendiri tidak mengerti dengan ini semua tapi.. Kamu harus bertahan, kamu pasti bisa!!!" Rina menutup wajahnya dengan tangan dan menangis didepan Kazuma

Kazuma tiba-tiba teringat dengan kata-kata ibunya pada saat ia bermimpi

"Sekarang ada seorang gadis yang selalu membantumu, jadi berubah lah jadi lebih baik"

Kazuma terdiam..

"Ibu benar, tapi maaf bu.. seseorang itu bukan milikku tapi milik Yuuki, orang yang jauh lebih baik dariku" kata Kazuma dalam hati

Sambil menghela napas panjang dia menyentuh kepala Rina pelan

"Aku tidak ingin hubungan kalian hancur cuma gara-gara masalahku, sekarang kamu pergi dan temui dia katakan padanya kalau kamu mencintainya" Kazuma memaksakan dirinya untuk tersenyum

Rina hanya menganggukan kepalanya, sebelum Rina pergi dia memegang tangan Kazuma

"Aku akan segera menemuimu.. aku janji" kata Rina yang terus saja menangis

"Tidak perlu, kamu sampaikan saja padanya dan setelah dia tahu hubungan kalian pasti akan baik-baik saja" kata Kazuma

Rina tidak menjawabnya dan dia langsung membalikan badannya dan pergi meninggalkan Kazuma dengan keadaan menangis

Saat Rina sudah pergi Kazuma melihat dirinya keair sambil meneteskan air matanya

"Ini yang terbaik, dan semua ini aku lakukan karena aku mencintaimu yaahh... walaupun hanya bertepuk sebelah tangan" Kazuma menundukan kepalanya..