Paralyzed?!

2.2K 234 60
                                    

CARA DELEVINGNE ON SIDE!

Luke menggigit bibir kesal ketika hubungannya terputus dengan Chloe. Sial! Pulsanya habis?!

Holy crap, dia tak ingat kalau biaya telepon antar negara bisa semahal ini!

Luke meraih telepon rumah, berdoa dalam hati semoga tagihannya tidak akan membengkak, menghubungi nomor Chloe. Tak bisa. Kelihatannya ponselnya tak aktif, gawat. Kali ini, pilihannya tinggal satu. Luke menekan nomor seseorang yang nyaris tak pernah Luke telepon seumur hidup.

Nomor Logan.

Luke menunggu nada tunggu sambil menghitung berapa kali dia menelepon Logan selama hidupnya. Mungkin hanya dua kali? itu pun hanya untuk meminta uang saku lebih. Sial, ini pasti akan menjadi momen yang sangat awkward.

“Halo?” suara Logan terdengar tak jelas, sepertinya dia sedang makan.

“Logan? Ini Luke,” gumam Luke nyaris tak bisa menghilangkan nada khawatir didalamnya.

Terdengar suara tersedak, terbatuk, disusul bunyi orang meneguk air cepat-cepat di ujung sana. Luke refleks memutar bola matanya. Ayolah! Apakah tidak normal jika dia menelepon kakaknya sendiri? “Luke? Ada apa?” suara Logan mendadak berubah total.

“Chloe mana?” tanya Luke tanpa basa basi sedikit pun.

“Chloe?” terdengar nada heran disana. “Katanya dia hunting makanan dengan Asa. aku sedang makan malam di restoran hotel, Greyson tidur. Kenapa dengan Chloe?”

Luke mendadak bingung bagaimana cara menceritakannya. “Kurasa Chloe dalam bahaya, Logan!” pekiknya putus asa. Logan mungkin akan tertawa sekarang.

Tapi Logan malah tertegun. “Bagaimana bisa?” suara Logan terdengar waspada dan tegas, benar-benar tak seperti yang Luke bayangkan. Seperti hal ini sudah pernah terjadi sebelumnya.

“Entahlah. Tadi aku meneleponnya, memberitahunya kalau lagu yang ia pesan sudah hampir selesai. Tapi tiba-tiba ada bunyi benturan dan… dan… Chloe tak bicara lagi,” suara Luke bergetar, entah bagaimana bisa. “Kurasa… dia kecelakaan?”

Logan tertegun, dia tak menjawab sepatah kata pun, sampai Luke mulai khawatir akan tagihan teleponnya. “Aku akan mencari tahu sekarang, aku akan menghubungimu nanti.” dan hubungan pun terputus.

Luke memandang telepon rumahnya dengan putus asa. ada apa dengan Chloe? Bagus, sekarang dia malah mengkhawatirkan perempuan ikal yang cerewet itu.

Well, minus tagihan teleponnya tentunya.

-----*****-----

Telepon mengejutkan dari Luke membuat nafsu makan Logan menguap sampai ke langit ketujuh. Tanpa memperdulikan makanannya, Logan meninggalkan segepok uang dolar ke meja dan berlari tanpa memperdulikan teriakan pelayan restoran yang kebingungan akan uang dolar itu. Logan berlari keluar restoran hotel secepat mungkin, berusaha menghubungi ponsel Chloe atau Asa.

Tak ada jawaban. Bagus, bagus sekali. Nazi sudah mulai bergerak dengan brutal, huh?

Logan berusaha melacak posisi Chloe dan Asa lewat program yang ada di ponselnya. Setelah ketemu, Logan bergegas menyetop taksi dan menyebutkan tempatnya dengan terbata-bata. Dia benar-benar merasa asing sekaligus ngeri di negara ini!

Di jalan tempat kecelakaan itu terjadi, Logan langsung meloncat keluar dari taksi. Seperti kesetanan, Logan membelah kerumunan dan melihat mobil taksi biru yang penyok habis-habisan. Logan langsung lemas hingga keujung jempolnya, lemas luar biasa.

Ya ampun, taksinya saja hancur seperti ditabrak tronton begitu! bagaimana nasib Chloe dan Asa yang ada di dalamnya?!

Sebuah ambulans muncul. Tiga buah tandu dikeluarkan. Logan melongokkan kepala sejauh mungkin, dan akhirnya melihat tiga orang digotong dari tandu itu. tubuhnya dua kali lipat lebih lemas, Logan nyaris tak mampu berdiri melihat tandu itu.

Now You See MeWhere stories live. Discover now