I Just Want To Be With You [Aomine x Reader]

5.5K 261 16
                                    

Yosh, seperti biasa Mahouka balik dengan request dari aokyubi thanks for requets ^^

Enjoy!


=~=~=~=~=

"Daiki!" suara cempreng nan nyaring dari seorang gadis membangunkan tidur nyenyak Aomine Daiki "bangun! kau pikir ini jam berapa hah!? kau juga harus kesekolah!" suara itu kembali terdengar

"aku tahu, aku tahu" kata Aomine malas-malasan, ia kemudian memaksakan dirinya untuk bangkit dari tempat tidur tercinta "kau boleh keluar [Your Name], terimakasih telah membangunkanku" kata Aomine, tumben dia berterimakasih

Gadis yang dipanggil [Your Name] itu menghela nafasnya "kau ini, sama sekali tidak berubah" kata [Your Name] "seandainya saja Satsuki tidak demam, aku juga tidak mau kesini" kata [Your Name], kemudian gadis itu meraih smartphone miliknya sambil berjalan keluar dari kamar milik Aomine

Jari-jari [Your Name] mulai menyentuh satu persatu keyboard di layar smartphone miliknya, ia menunggu Aomine membersihkan diri dan berangkat bersama. Biasanya dia langsung kesekolah tidak singgah dirumah Aomine, tapi seperti yang dikatakannya Momoi demam, dan Momoi adalah Ketua Kelas dan [Your Name] adalah Wakilnya berarti tanggung jawab Momoi tanggung jawab [Your Name] juga, dan berarti hari ini Aomine adalah tanggung jawabnya. Kebetulan juga Momoi dan [Your Name] adalah tetangga dan bersahabat sejak lama tetapi baru saat SMA mereka satu sekolah

[Your Name] mulai gelisah, kenapa laki-laki itu lama sekali? Ia akhirnya kembali ke kamar laki-laki yang menjadi ace tim basket SMA Touo itu "Daiki!!!" suara gadis menggelegar, terimakasih untuk orangtua Aomine yang pergi ke luar kota jadi mereka tidak mendengar teriakan [Your Name] "aku menunggumu duapuluh menit, demi tuhan duapuluh menit dan kau malah kembali tidur!?"

Aomine kembali membuka matanya dengan malas-malasan "oh, sudah dua puluh menit? Kupikir aku hanya akan tidur lima menit" kata Aomine, bisa dilihat laki-laki itu sangat mengantuk

[Your Name] mengeha nafas, mungkin mereka akan terlambat kesekolah. Dan itu sudah pasti karena laki-laki ini

=~=~=~=~=

Rasanya [Your Name] ingin menangis saat ini juga, gerbang SMA Touo sudah tertutup rapat, dan berarti mereka terlambat, benar-benar terlambat. [Your Name] lalu berbalik menatap Aomine kemudian mencengkram kerah baju laki-laki itu "lihat apa yang telah kau lakukan!" kata [Your Name] sambil menatap Aomine dengan tajam, kalau saja tatapan bisa membunuh, mungkin Aomine sudah menjadi mayat saat ini "kau membuat kita terlambat!"

Aomine lalu melepaskan cengkraman tangan [Your Name] pada kerah bajunya "jadi kau mau apa?" tanya Aomine, lalu menguap "bagaimana kalau kita pergi jalan saja?"

[Your Name] menghela nafasnya entah sudah yang keberapa kali "kau ini ya, aku ini aku ini Wakil Ketua Kelas, bagaimana bisa aku pergi begitu saja?" tanya [Your Name] "dan mungkin orang akan salah paham dan mengira kita ini pacaran"

"jadi apa? Kau berharap dibukakan pagar? Tidak mungkin kan" jelas Aomine "lagipula jangan terlalu percaya diri, kita hanya jalan bukan berkencan" kata Aomine lagi

[Your Name] mengembungkan pipinya laki-laki ini masih menyebalkan "iya, iya" kata [Your Name] malas-malasan "jadi kau mau kemana?" tanya [Your Name]

Aomine terlihat berpikir "bagaimana kalau kita cari makan? Aku lapar" jelas dia lapar, karena dia belum sarapan

[Your Name] mengangguk, kemudian mulai meninggalkan tempat mereka beranjak. Diperjalanan [Your Name] setengah mati mengoceh tentang sikap Aomine yang tidak begitu peduli tentang sekolah, sedangkan Aomine hanya mengangguk entah dia mengerti atau asal mengangguk saja

Mereka daritadi hanya berjalan dan tidak singgah dicafe atau tempat makan manapun "oi Daiki, kita akan kemana sih? Kukira kau lapar, sudah banyak café yang kita lewati" kata [Your Name] sudah kesal, karena sedari tadi mereka berjalan

"tch, yang mau makan siapa? Aku atau kau?" tanya Aomine

[Your Name] berdecih kesal, harusnya dia tidak mengikuti laki-laki ini dari awal "aku mau pulang" kata [Your Name] akhirnya, kemudian ia berbalik berjalan mulai meninggalkan Aomine

Belum [Your Name] sempat melangkahkan kakinya, Aomine memegang pergelangan tangannya "sekarang apa?" tanya [Your Name] acuh tak acuh, mulai tidak tahan dengan sikap mengatur Aomine

"tch, kau ini sadar tidak sih?" Aomine berbalik bertanya, [Your Name] mengerutkan keningnya "aku hanya ingin menghabiskan waktu bersamamu" kata Aomine, ia mengalihkan pandangannya "karena aku menyukaimu"

[Your Name] terbelalak, dia tidak salah dengar kan? "hah!?"

"aku menyukaimu baka" kata Aomine sekali lagi

Sekarang wajah [Your Name] mulai merona "baka! Kenapa kau mengulanginya!?" tanya [Your Name] sambil menutup wajahnya dengan telapak tangan

"aku mengulanginya karena ku kira kau tidak dengar" kata Aomine, kemudian mereka berdua diam, [Your Name] sibuk menyembunyikan wajahnya dengan telapak tangan sedangkan Aomine sudah tidak tahu harus berkata apa "[Your Name]" panggil Aomine

[Your Name] melepaskan tangannya "kau mau jadi pacarku?" tanya Aomine, [Your Name] bisa melihat sedikit semburat merah dipipi Aomine

[Your Name] mengalihkan pandangannya "b—baiklah" kata [Your Name] gelagapan

"kau hanya mau jadi pacarku dan tidak bilang menyukaiku?" goda Aomine menatap [Your Name] dengan jarak yang sangat dekat

[Your Name] mendorong pelan dada Aomine "a—aku menyukaimu, puas?" kata [Your Name] mengalihkan pandangannya

"[Your Name]" panggil Aomine lagi, [Your Name] menjawabnya hanya dengan berdeham "lihat aku"

Dengan sangat terpaksa [Your Name] berbalik, menatap laki-laki yang sudah menjadi pacarnya itu. baru saja dia ingin menatap Aomine, laki-laki itu malah menyentuhkan bibirnya dan bibir milik [Your Name] "aku mencintaimu" kata Aomine lalu tersenyum, senyum yang jarang ia perlihatkan bahkan pada Momoi

"a—aku juga mencintaimu baka! Berhenti menggodaku" kata [Your Name] lalu mulai meninggalkan Aomine, ia masih bisa merasakan bahwa wajahnya merona 'dia benar-benar bodoh'

=~=~=~=~=

awalnya Mahouka mau buat jadi fict galau, tapi kayaknya kasian kalau Aomine sedih mulu, jadi Mahouka mengurungkan niat, tapi akhirnya buat juga yang galau (lagi), tapi belum di share. buat yang request maaf Mahouka baru share, biasalah ya pelajar -_-

request-request yang lain Mahouka lagi buat dan tampung. terus buat yang request hentai... em gimana ya Mahouka baru 14 tahun, serius, Mahouka paling muda dikelas [karena satu-satunya yang lahir tahun 2001] jadi Mahouka belum mau buat yang hentai, levelnya masih jauh dari jangkauan Mahouka, jadi maaf :3

Ok see you next OneShoots!

MK♥

Kuroko No Basuke Chara x Reader (Bahasa Indonesia)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang