3 (First Day at University)

6.4K 602 7
                                    

-Dorm-

"Ya! Park Chanyeol! Darimana saja kau?" Tanya Chen sambil berkacak pinggang di depan dance room

"O? Hehe mianhae hyung. Aku hanya berjalan jalan saja di sekitar taman"

"Kau ini bodoh ya? Bisa saja kan kau dikejar fans?"

"Huh sudahlah Chen hyung. Kau ini sangat berisik. Ini kan masih pagi. Lagi pula aku masih mengantuk" ujar Kai yang tiba tiba datang sambil menguap

"Hei hitam! Aku tadi bertemh gadis yang waktu itu jatuh di bandara!" Ujar Chanyeol bersemangat.

"Yang mana?"

"Ah! Yang kau tolong itu!" Chanyeol mulai gemas

"A..."

"Apakah kau ingat?"

"Emm.. ani. Aku tidak ingat. Sudahlah. Aku mengantuk."

"Ya! Pabbo! Dasar hitam"

Kai tetap berlalu keluar dari ruang dance menuju kamarnya.

-Kai's Pov-

"Jadi dia tinggal disekitar sini?"

"Siapa namanya?"

"Huh ada apa sebenarnya denganku?"

"Mengapa aku penasaran dengannya?"

"Ya! Dasar Kim Jongin bodoh!"

Ujar Kai Pada dirinya sendiri.

-Kai's Pov End.-

Sampai apartemen, Yeonra langsung membuka PC yang berada dikamarnya.

Dia langsung membuka aplikasi mesin pencari dan mengetikkan nama "Chanyeol" lalu muncullah berbagai macam foto Chanyeol

"Eh, lumayan juga"

*scroll scroll*

"Eh kok lucu. Gue belum pernah liat muka kaya gini nih."

"Dia pinter bermain drum? Gitar? Such a perfect boy"

"EH??? GUE BILANG APA BARUSAN???"

"Ayolaah Yeonraaa. Lo pasti udah gila"

Tatapan Yeonra pun beralih ke sapu tangan yang melingkar di tangannya.

"Kok gue jadi ngerasa aneh ya?"

"Apa gue telepon Jessy aja kalo gue baru ketemu Chanyeol?"

"Eh jangan jangan. Ntar gue dirajam yang ada"

"Gue kok laper ya? Ke cafee seberang enak nih kayaknya"

Yeonra akhirnya meninggalkan apartemennya dan menuju Cafee diseberang

-Cafee-

"Umm.. Jogiyo.. aku ingin pesan waffle dan capuchino dingin satu" ucap Yeonra pada laki laki yang menggunakan sweater dan celana serta celemek bertuliskan "Kamong Cafee"

"O? Mianhae. Sebenarnya aku bukan pegawai disini. Jika anda ingin memesan, anda bisa memesan dengan wanita dibelakng kasir sana" ujar pria tersebut sopan

"Oh. Hehe mian. Lagipula wajahmu memang tidak cocok dikatakan pegawai" ucao Yeonra spontan

"O?"

"Mengapa anda tidak menjadi idol saja?"

"Anda benar benar tidak mengenalku?"

"Oh? Memangnya anda siapa?"

"Aku Ka-" belum sempat Kai selesai berbicara, ponsel Yeonra berbunyi.

Lucky to Have YouWhere stories live. Discover now