Dzikir Cintaku♡

BAB 7 : LUKA LAMA TERULANG KEMBALI

بسم الله الرّحمن الرّحيم

*
*
*

"Aku tidak ingin menyakiti dan tersakiti oleh dan kepada siapapun, mengapa jalan yang kau beri terasa rumit sekali bagiku, inikah bentuk kasih sayangmu?"

                      - Eliza Shafira Andini -

3 bulan kemudian...

"Eliza cepetan nak keburu telat ini" ucap bu Aminah

"Iya bu Eliza pakai sepatu dulu ini"

Tak lama setelah itu Eliza menghampiri ibunya yang sudah siap dandan rapi dan cantik

"Nanti habis jemput Shafa kita ke rumah Risa dulu ya bu" ajak Eliza

"Iya Za"

Kurang lebih 1 jam 30 perjalanan mereka untuk menjemput Shafa, menggunakan sepeda motor impian Eliza dalam kurun waktu 3 bulan ini Eliza berhasil membeli 2 barang impiannya handphone baru dan sepeda motor, Shafa pulang naik ojek disana dan langsung menuju ke rumah Eliza sedangkan mereka ke rumah Risa lebih dulu

Orang tua Shafa sudah tidak ada dia yat1m p1atu sejak umurnya 17 tahunan, Eliza dan bu Aminah adalah satu satunya keluarga kandung yang ia punya. Risa juga sekarang sudah bersuami jadi jarang sekali punya waktu bermain seperti dulu lagi dengan Eliza, tapi dia bersyukur sekarang ada Shafa ya kemungkinan hanya beberapa minggu, jika perjodohan itu batal mungkin waktu bermainnya akan lama...

Eliza dan bu Aminah telah sampai di depan rumah Risa dan Ikhsan langsung di sambut hangat oleh mereka berdua

"Hai... Eliza..." Eliza tampak kaget kala ia mendengar namanya di sapa oleh Risa

"Risa..."

Mereka berpelukan seperti sudah 3 tahun tidak ketemu padahal cuman 3 bulan dan bersyukur karna Risa telah pulih kembali ingatannya

"Gimana kabar kamu Sa?" tanya Eliza

"Aku alhamdulillah udah semakin baik buktinya ini juga aku udah inget kamu" canda Risa

"Hehe maa syaa Allah Sa, bersyukur banget deh kapan nih kamu ke butik lagi?"

"Emmm kapan yahhh, gak tau juga sih kapan kapan lah ya kan sekarang udah jadi mantunya bu bos" mereka tertawa secara bersamaan

"Kamu ini Sa bisa aja" bu Sarah turut menimpal dari belakang

"Eh bu Aminah gimana kabarnya?" sambung bu Sarah

"Alhamdulillah baik bu"

"Cie yang mau jadi pengantin baru nih" bu Sarah menepuk pundak Eliza

"Do'akan aja ya bu supaya lancar" timpal bu Aminah

"Aamiin..."

"Hah pengantin baru?"

"Kamu mau nikah Za?" sambung Risa

"Emmm... nanti aja ya bahasnya" kelit Eliza

"Mas Ikhsan saya izin bawa bidadari surganya main di komplek ini ya ke taman depan gak jauh kok" kelakar Eliza

"Ouh iya boleh Za" Ikhsan memberikan izin pada Eliza

Berjalan untuk keliling keliling dan curhat itu memang kebiasaan mereka dari dulu dan biasa tak lupa juga adu nasib

"Za gimana yang tadi?" Risa mulai membuka pembicaraan

"Emmm... jadi gini Sa aku di jodohin sama ibu aku" tampak raut wajah sedih dari muka Eliza