44 ( before going back to home..)

67 6 0
                                    


Aloha, double chapter

Silahkan membaca, para pembaca budiman
(Jangan terlalu berharap tinggi cerita ini ahhaha)
Enjoy saja bacanya, sekiannn

><><><><>><>><>>><<><<<>><<
... .... ....

"Hilary Lily Potter, dia menjadi Potter?! Dia tetap anakku, Cornelius, anak sulung Potter sudah mati. Ini adalah Hilary Lily umbridge!"

"Tenangkan dirimu Dolores, kau akan memiliki kesempatan membawa putrimu dari sana. Kuyakin ini ada campur tangan Albus"

"Hogwarts sudah menjadi sekolah dengan citra buruk Cornelius, harus ada yang merubahnya dari dalam. Kau harusnya bergerak"

"Aku tahu, tapi tidak boleh bergerak gegabah"

"Lihat ini, Harry Potter mengatakan bahwa tidak boleh disebut namanya sudah kembali, kuyakin Albus Dumbledore mencoba menyerang kementrian melalui Harry Potter, ini berbahaya Cornelius"

"Dia tidak Kembali, itu tidak akan pernah terjadi"

'aku akan membuat Harry Potter itu hancur'

..

Di stasiun kereta api

Hilary menatap keramaian dengan tatapan kosong sembari menunggu perbincangan Arthur dengan Remus, terlihat Sirius dalam wujud animanya juga ikut di kejauhan menghindari keramaian. Harry tidak bisa berbuat banyak dia melihat kakaknya dari beberapa meter, ia menghela nafasnya, hal ini dilihat kedua sahabatnya.

"Tidak apa Harry, kakakmu butuh waktu juga"ujar Hermione menepuk pundak Harry

"aku ingin ikut kakakku, aku malas pulang kerumah Dudley"ujar Harry tiba-tiba

"tenang Harry, bukannya kau dan kakakkmu terkoneksi. Kalian bisa berbincang banyak bukan lewat mimpi?"ujar Ron sangat berpikiran positif

"tidak lagi Ron, dan juga...aku tidak bisa berkomunikasi melalui pikiran dengan kakakku pasca kejadian yang kami alami saat itu, aku ingin bertanya tapi bingung bagaimana bertanya nya, "jelas Harry sangat jujur

"Itu sangat aneh Harry, coba saja tanya Hilary mungkin dia tahu"saran Hermione

"yaa, mungkin dia tahu"sambung Ron

"tidak bisa, aku tak mau membuatnya tambah banyak pikiran"ujar Harry melihat kakaknya yang masih melamun, ia melihat ada George yang menemani kakak kesayangannya

Arthur, Remus, Sirius menghampiri mereka semua.

"Baiklah semua kemari"panggul Arthur kepada semua anak-anak

Mereka pun berkumpul, termasuk Hilary dan George.

"Baiklah, Remus kau bisa memberitahu mereka berdua "ujar Arthur kepada Remus

Remus menghampiri Harry dan Hilary "keponakanku, Harry sesuai kesepakatan kami kau tetap pulang kerumah Petunia karna disana tempat aman untukmu, lalu Hilary akan ikut denganku dan Sirius-"

"Tunggu, aku juga ingin ikut"sela Harry, ia tidak mau pulang lagi kerumah Dudley

"Dengar Harry, aku tidak bisa memberitahu mu terlalu banyak, ini cara terbaik, namun ada kalanya kau akan ikut kami, kumohon nak"ujar Remus dengan lembut

Harry melihat kakaknya yang tidak menjawab apapun "baiklah aku mengerti"

"Maafkan keputusan kami nak, ini cara terbaik"ujar Sirius pelan dalam wujud animanya

"baiklah" jawab Harry

"terima kasih atas pengertiannya Harry, dan aku merasa Vernon sudah datang "ujar Arthur melihat Vernon dan petunia dari kejauhan

Potter sisterTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang