(HIATUS) Yang Sangat Kami Cintai [ bl ]

54

••Kamar Boboiboy••

Para elemental dan fusion sekarang tengah melakukan aktifitas seperti biasanya,kebanyakan bermain hp,apalagi Supra dan solar yang sibuk mengedit video saat mereka bermain rame rame.

"Gempa" Boboiboy

"Iya kenapa?" Gempa

"Aku nak jumpa ochobot dulu ye,jaga anak anak" Boboiboy

"Tentu" gempa mengecup lembut kening sang empu,lalu saling melempar senyum.

Setelah itu, Boboiboy pun melangkah pergi keluar kamar,tanpa mengetahui kalau sedari tadi ada yang terus memperhatikannya.

'perasaan apa ini?' Batin blaze disaat melihat kepergian sang empu dari kamar,entah mengapa ada perasaan aneh dihatinya,tapi dia belum bisa menyimpulkannya.

Blaze menoleh kearah ice yang tengah molor dengan kepala diatas paha blaze,blaze tanpa seizinnya langsung menyeret ice yang masih anteng bobo menuju pintu kamar.

"Kau mau kemana blaze?" Pertanyaan hali mengundang perhatian yang lainnya,mereka semua ikut memandang blaze yang berdiri dengan tangan membuka pintu kamar bersama ice diseretnya.

"Gw mo nyusul mama boy" jawab blaze setelah itu ia berlalu pergi meninggalkan kebingungan pada saudara saudara nya.

"Hm........" gentar menyipitkan matanya sambil berpose berfikir,menatap 2 orang itu.

"Ada apa gentar?" Tanya sori yang berada disampingnya.

"Ini,kenapa aku tak bisa memainkannya?" Tanya gentar sambil memperlihatkan game diponselnya,dimana 2 orang yang tengah berpose siap menyerang namun tak bergerak sedari tadi.

"Ouh,kau belum nyalain datanya~" jawab sori lalu mengambil alih ponsel gentar dan menyalakan data,game pun kembali berjalan,sori mengembalikan ponsel gentar.

"Iya juga,gw lupa kalo ni game online,thanks sori" ucap gentar lalu masuk kedalam aktifitas ngegamenya.

⚡⚡⚡

Boboiboy bersama blaze dan ice tengah berjalan menyusuri lorong lorong markas itu,sesekali mereka bercerita dan tertawa,kecuali ice yang masih bobo diseret blaze.

Tak berselang lama,akhirnya mereka bertiga sampai didepan pintu besi ruangan khusus power spera beristirahat.

"Sampai pun" blaze

Saat Boboiboy hendak menyentuh pintu tersebut,tetiba ada sebuah lingkaran cahaya biru terang dipintu tersebut, Boboiboy merasa dirinya bagai dihisap lubang cahaya itu.

Bukan cuma Boboiboy,blaze dan icepun sama,mereka dengan sekuat tenaga menjauh dari cahaya tersebut,tapi gagal.

"Apa apaan!!" Blaze

"Ada ape ni...?" Ice

"Ekkh!!" Boboiboy

Mereka bertiga terhisap kedalamnya,lalu tak lama kemudian cahaya itu meredup dan menghilang tanpa berbekas.

⚡⚡⚡

••???••

"Aduh........sakitnye pantat aku..." kata boboiboy sambil mengusap usap pantatnya yang pertama mendarat,padahal rasa sakit akibat maen rame rame saja belum sembuh.

"Kau oke ke mama?" Tanya blaze sambil meraih tangan sang empu untung membantunya berdiri.

"Aku oke,tapi kita Kat mana ni?" Boboiboy

"Kamipun tak tau.." ice

Mereka bertiga sekarang tengah berada disebuah hutan belantara,pemandangan disana cukup indah dan memukau.tapi terasa ada hawa yang tak menyenangkan dari arah tertentu.