extra part

7K 769 38
                                    

Happy reading

Reynan kembali menginjakkan kakinya di Ravenzia High school, tempat dirinya dulu menuntut ilmu, namun kedatangannya bukan menjadi seorang murid melainkan menghadiri acara wisuda kedua kakaknya yaitu Reygan dan Javier, juga kedua kakak sepupunya dan tentunya ia tak sendiri melainkan Rendy orang yang pernah menempati raganya itu berdiri di sebelahnya dengan merangkul pundak Reynan

"yok masuk" ucap Rendy

"bentar bang" ucap Reynan membuat langkah Rendy terhenti dan mengercitkan alisnya bingung saat melihat keterdiaman Reynan

"gue mau ke asrama dulu" ucap Reynan setelah diam beberapa saat

"gue ikut" ucap Rendy saat tahu maksud Reynan

Reynan melangkah menuju kamarnya dulu di asrama dengan Rendy yang setia membuntutinya dari belakang, tiba di depan pintu kamar asramanya dulu, Reynan diam dan tak segera membuka pintu membuat Rendy gemas sendiri

"lama lo" ucap Rendy lalu menendang pintu kamar asrama itu membuat dua orang yang ada di dalam memekik terkejut

"bang, anjir lo" ucap Reynan melotot tapi hanya di tanggapi dengan senyuman menyebalkan oleh Rendy

"siapa lo, berani-beraninya lo rusakin ni pin....tu" ucap Elang memelan di akhir saat melihat siapa yang berdiri di depan pintu

"siapa Lang?" teriak Biru dari dalam

Mendengar tak ada balasan dari Elang, Biru pun segera menyusulnya untuk melihat siapa tamu kurang ajar yang berani-beraninya merusak pintu, dan betapa terkejutnya ia saat melihat teman sekaligus sahabat yang selama ini ia dan Elang cari sedang berdiri di depan pintu dengan menampilkan cengiran tak berdosa nya

"lo kemana aja bangsat" ucap Biru heboh berlari ingin memeluk Reynan namun ia kalah cepat karna Reynan lebih dulu menghindar

"Rey, ini beneran lo Rey" ucap Elang tak percaya, pasalnya mereka sudah mencari Reynan selama berbulan-bulan namun tak pernah membuahkan hasil apapun sampai akhirnya mereka berdua pun menyerah

"yaiyalah terus siapa lagi bego kalo bukan si Reynan" bukan Reynan yang menjawab melainkan Rendy

"iya, ini gue dan sorry baru bisa nemuin kalian" ucap Reynan merasa bersalah.

Reynan berbincang-bincang sebentar dan mengatakan alasan ia datang ke sekolah lamanya ini dan juga tentang keluarganya

"anjir selama ini kita berteman ma sultan cuy" ucap Elang heboh setelah mendengar penjelasan dari Reynan

"jadi selama ini lo ngilang karna di larang keluar sama mereka?" tanya Biru yang di angguki Reynan

Biru dan Elang tiba-tiba terdiam setelah mengingat ucapan Zean, anak dari mantan kepala sekolah di Ravenzia High school

"kenapa?" tanya Reynan saat menyadari raut wajah mereka berubah

Elang dan Biru saling pandang sampai akhirnya Biru membuka suara, "sebenarnya ada yang mau kita tanyain sama lo" ucap Biru terdengar ragu

"ngomong aja, kenapa?" tanya Reynan

"sebenernya seminggu setelah lo ngilang si Zean, anaknya mantan kepala sekolah di sekolah ini pernah bilang kalo lo yang buat ayahnya hampir mati"

"emang kenapa sama kepala sekolah?"

"dia ditemukan sekarat di ruangannya, dan si Zean tiba-tiba datang ke kita nyari lo dan dia bilang lo pelakunya, bener Rey?" tanya Elang membuat Reynan seketika tertawa dan hal itu membuat Biru dan Elang menatapnya heran

without identity (end)Where stories live. Discover now