Prolog - SMARA JUMANTARA

56 7 20
                                    


WAJIB FOLLOW AKUN AUTHOR

AKU INGATIN BUAT NABUNG DARI SEKARANG

JANGAN PANGGIL MIMIN YA

JANGAN LUPA VOTE DAN KOMEN

YANG GA VOTE GA DIAJAK

"Tentang semua akara yang saling mengejar, namun tak bisa tergapai menyiksa renjana yang begitu dalam dan amerta dalam karyanya."

"Kisah kita akan tetap ada, Sa.."

"Selamanya."

-Kenzo Laut Araga-

[●○●]

"Tuhan, saya ingin dia sekali lagi."


-Saskia Langit Raquella -

[●○●]

"Kamu ga bisa bikin papa bangga!?"

"Aku udah usaha semampu aku, Pa!"

"Tapi Papa masih aja nyuruh aku buat sempurna!"

"Harusnya kamu bisa lebih dari Dina!"

"Dia bisa bikin Papa bangga!"

"Semuanya..!"

"Semua nuntut aku buat lebih dari dia!"

"Aku Saskia! Bukan Dina!"

[●○●]

"Lo ga bakal bisa lebih dari gue!"

"Gue bisa!"

"Ga bakal, Saskia!"

[●○●]

"Munafik lo! Gue pikir lo cinta sama gue.."

Saskia mendengus geli.

"Nyatanya apa? Ngga kan?" Saskia mendorong bahu Kenzo dengan kedua tangannya.

"Sa, gue bisa jelasin!"

Saskia mengangkat satu tangannya enggan menerima penjelasan apapun dari cowok itu.

"Aku ga bisa ngelak, Sa," jelasnya. Tapi Saskia hanya diam saja.

"Alasan klasik, tau ga!"

Saskia berjalan mundur menjauhi Kenzo. Ia lupa di belakangnya ada kolam renang. Saskia jatuh dan hampir tenggelam. Kenzo dengan sigap langsung turun dan menarik satu tangan Saskia.

"Lo ga usah nyelamatin gue!"

Saskia memberontak dalam gendongan Kenzo, tapi sia-sia usahanya. Nyatanya Kenzo tak terpengaruh dengan berbagai pukulan yang di berikan Saskia.

Smara Jumantara [TERBIT]Where stories live. Discover now