"Si-siapa kau?" Zia terkejut mendengar itu.

"Aku adalah orang yang sebentar lagi akan menjadi pemilik ah maksud ku orang yang mengendalikan jiwa mu" jawabnya.

"Pengendali jiwa ku?, Tidak jiwaku hanya milikku dan hanya aku yang akan mengendalikan diri ku bukan dirimu!" Zia tak terima dan marah.

"Hahaha kau akan menjadi milikku hahaha" tawanya menggema membuat Zia semakin tak fokus.

"Tidak!" Teriak batin zia.

"TIDAKKKKKK" teriak Zia secara tiba-tiba sembari menutup kedua telinganya menggunakan tangan mencoba mengusir suara aneh itu dari kepalanya.

"Ada apa Zia" Regan memegang kedua pundak Zia raut kawatir sangat tertara di wajahnya itu.

"Regan Hiks Regan" Zia memeluk tubuh Regan sambil menangis.

"Kenapa ada apa zi kenapa kau menangis?" Heran Regan.

"D-Dia hiks dia ingin ambil jiwa ku Hiks" tangis Zia sembari mengeratkan pelukannya.

"Jiwa?" Batin Regan.

"Tidak apa, tenang aku kan menjagamu bukan kah kau perempuan yang kuat?" Regan menenangkan Zia.

Regan terus menenangkan kan Zia membuat Zia kembali fokus dan berhenti takut.
"Terimakasih" ucap Zia setelah ia tenang dan melepaskan pelukannya.

"Hem, Lalu apa kau masih takut?" Tanya Regan sambil mengelap keringat di pelipis Zia.

"Tidak!, ayo kita lanjutkan rencana" Zia.

"Kau benar benar tak apa apa kan?"  Tanya Regan lagi entah kenapa dia masih begitu takut akan Zia yang kenapa Napa.

"Tidak Regan" ucap Zia sambil tersenyum manis.

"Baiklah" lega Regan melihat senyum itu.

"Ayo Regan kita harus ke sitana" ujar Zia.

"Ayo" Regan menggenggam tangan Zia dengan berjalan sembunyi sembunyi agar tak terlihat oleh para iblis yang mungkin sudah menguasai alun alun kota w.

Beberapa meter mereka berhasil menjauh dari tempat tadi, tapi saat ingin melangkah lagi tiba-tiba saja lima iblis mengepung mereka membuat mereka berdua langsung waspada.

"Zia berhati hati lah" Ucap Regan sambil terus was was takut para iblis itu ada yang tiba-tiba menyerang.

"Hem, kau juga" angguk Zia sambil menjawab.

Regan dan zia sama sama membelakangi satu sama lain dan mulai berputar putar karena  sekeliling mereka sudah terkepung oleh banyak iblis yang mengerikan.
Iblis yang tadinya cuma lima kini bertambah banyak.

"Hahaha makan! makan!" Ucap para iblis sambil tertawa.

Regan mulai mengeluarkan senjata yang terbuat dari sihir api.

"Rasakan ini" Regan berlari melawan para iblis itu.

Sedangkan Zia ia sedang kebingungan Sekarang ia hanya bisa menghindari serangan bola bola api yang diberikan oleh para iblis itu karena sihir yang ia miliki tak bisa digunakan.

Bahkan sedari datang nya iblis ke sana ia tak bisa berkomunikasi dengan sistem, setiap kali ia memanggil sistem selalu tak ada jawaban seolah olah ia tak bisa lagi berkomunikasi dengan sistem
Dan itu membuatnya sedikit takut.

"Apa yang haru aku lakukan sekarang" gumam Zia sambil terus menghindar dari serangan api.

Karena terus menghindar dan hanya fokus dengan iblis Zia tak menyadari bahwa ia sudah sangat jauh dari tempat Regan berada.

"Ais sial, apa yang harus aku lakukan sekarang tak mungkin aku harus terus menghindar seperti ini" kesal Zia.

"Hahaha kau terkurung hahah terkurung" tawa salah satu Ibis membuat Zia langsung melihat ke sekelilingnya.

Dan benar saja lagi lagi ia sudah di kepung oleh mereka yang seperti sangat siap untuk membunuhnya.

"Apa yang harus aku lakukan lagi?"

"Aghehh sial kenapa sihir ku tak bisa digunakan!" Marah Zia saat ia mencoba mengagungkan sihir selalu tidak bisa.

Sersss...

Suara api yang di lemparkan membuat Zia langsung melihat dan menghindar.

Karena terus menghindar dan tak bisa melawan sekarang Zia kelelahan para iblis itu terus saja melayangkan bola bola api ke arahnya.

Zia terjatuh ke tanah karena salah satu bola bola api itu berhasil mengenai tubuhnya.

"arghhh" teriak Zia.

"Hahahaahahahahha" tawa para iblis itu sangat bahagia melihat lawan mereka yang terjatuh.

Zia membulatkan matanya saat melihat bola api yang begitu besar melayang ke arah nya.

Ia menutup matanya dan menyilangkan tangan di depan wajahnya.

"Hei nona awas-"










TBC

Maaf kalau ceritanya ngebosanin 😁

jangan lupa vote dan komen😚❤️..

Dan follow akun author...

Typo tandai..

Papayyyy semua 🖐️💅

TRANSMIGRASI FIGURAN LICIK [On Going]Wo Geschichten leben. Entdecke jetzt