﹌﹌﹌﹌﹌﹌

Seperti keinginan Becca kini keduanya pergi keluar untuk makan malam berdua disebuah kedai ramen pinggir jalan. Selesai memesan Becca melihat kearah Freen sambil tersenyum.

"Apakah Khun Freen tidak masalah jika makan dipinggir jalan seperti ini?"

"Memangnya kenapa?"

"Khun Freen adalah anak Raja dan Ratu jadi..."

"Di thailand aku memang anak Raja dan Ratu tapi sekarang kita di jepang jadi aku hanyalah orang biasa." ucap Freen memotong ucapan Becca

"Benar juga..

Selesai makan keduanya pun berkeliling di sekitar kota tokyo sambil menikmati pemandangan malam lalu menuju ke sebuah mini market untuk berbelanja.

"Apa yang ingin Khun Freen makan untuk besok?" tanya Becca sambil melihat-lihat rak bahan makanan

"Kamu." bisik Freen ditelinga Becca

"Khun Freen!!" Becca menatap kearah Freen sekilas lalu kembali memilih barang yang ingin dibeli

"Aku akan memakan apapun yang kamu masak karena semua masakanmu enak."

Becca mengambil satu persatu barang yang ia butuhkan tanpa menjawab perkataan Freen.

"Apa ada lagi yang kamu butuhkan?" tanya Freen ketika keduanya berjalan menuju kasir

"Ada beberapa yang ingin aku beli tapi aku pikir ini sudah cukup banyak Khun Freen."

"Kenapa tidak mengambil semua yang kamu inginkan? Aku punya banyak uang.."

"Ini sudah cukup Khun Freen.."

"Baiklah kalau begitu."







﹌﹌﹌﹌﹌﹌

Selesai berkeliling dan berbelanja kini mereka pulang ke rumah. Keduanya merapikan barang-barang belanjaan dan memasukkan beberapa kedalam kulkas.

"Aku pikir Khun Freen tidak pernah tahu tentang merapikan barang seperti ini." ucap Becca sambil memakan es krim yang berada di tangannya.

"Aku tahu.."

"Aku tidak pernah melihat Khun Freen melakukan hal seperti ini..." Becky terus memperhatikan Freen yang masih sibuk merapikan beberapa barang sambil bersandar pada meja.

Freen menoleh kearah becca lalu mengunci Becca yang bersandar pada meja dengan kedua tangannya dan menatap wajah Becca. "Terlahir di keluarga kerajaan bukan berarti aku tidak bisa melakukan hal seperti ini.."

Wajah Becca memerah ketika melihagt Freen menatapnya, ia menelan ludahnya sendiri dan kembali memakan eskrim yang ada di tangannya.

"Apa Khun Freen mau?" tanya Becca sambil menyodorkan sendok eskrim didepan Freen.

Freen diam dan langsung memakan es krim dihadapannya tanpa melepaskan tatapannya dari Becca.

"Apakah enak?"

"Rasanya enak..." jawab Freen. Ia semakin mendekatkan wajahnya ke wajah Becca, tangannya memegang dagu Becca lalu memakan eskrim yang berada di dagu Becca.

Berawal dari dagu kini bibir Freen berpindah mencium pipi hingga leher Becca, bibirnya menghisap leher Becca hingga membuat Becca reflek mendongakkan kepalanya.

"Khun Freen, es krimnya akan mencair.."

Freen menaruh eskrim yang Becca pegang diatas meja. Ia mendudukkan Becca diatas meja dan kembali menjilati leher Becca. Tangannya membuka satu persatu pakaian yang Becca pakai hingga hanya menyisakan celana dalam.

The Choice [ END ]Where stories live. Discover now