Meramu Rasa

Bercanda

Aku lupa satu hal dari kalimat ini.
Ada perasaan yang tumbuh berawal dari bercanda lalu menuju keseriusan. Kemudian berubah lagi seperti sedia kala. Bercanda....

Harusnya perasaan adalah murni perasaan bukan sekadar candaan kegembiraan sesaat.

Akhirnya aku pulang lagi dengan membawa semua kekecewaan yang ada karena bermain perasaan dengan bercanda.
Aku seserius itu, sedang ia sebercanda itu.

Tidak semua rasa yang tumbuh adalah candaan, terkadang ada rasa yang dibalut canda