30

56.1K 5.5K 230
                                    

"Datanglah ke panti asuhan tempat Ash dulu, bawa semua yang bersangkutan saat mereka menyiksa Ash, jangan sisakan satupun, untuk anak-anak yang membully Ash juga sebaiknya di beri sedikit pelajaran, hanya karena mereka masih anak-anak bukan berarti mereka bisa bebas begitu saja, lagipula usia mereka kurang lebih 10 tahun jadi sedikit memberinya pelajaran bukan masalah besar, aku tak bisa membiarkan mereka hidup tenang setelah menyakiti bayi ku" jelas Archer panjang lebar.

Archer, Lucas, Kaiden, Ben dan Rama berada di ruang kerja milik Archer untuk membicarakan wanita yang pernah Kaiden ceritakan saat di rumah sakit, saat Ash akan di imunisasi waktu itu.

Rama ? Iya Rama, ia dengan keras kepala nya ingin pulang dan mengancam setiap dokter dan perawat yang masuk ke ruangan nya jika ia akan menghabiskan nyawa mereka jika tidak bisa membiarkan ia pergi. Begitulah ceritanya kenapa Rama sudah ada di rumah istana milik Archer.

"Bawa mereka ke hadapan ku malam ini juga, dan jangan membuat publik mengetahui pembantaian ini" jelas Archer lagi.

"Segera" lanjutnya.

Ini sudah 2 hari yang lalu, kediaman nya di teror oleh orang tak di kenal. Bukan dengan mengirim berbagai benda aneh seperti organ tubuh atau Surat ancaman seperti kebanyakan namun ini berupa ancaman via telepon dengan nomor sekali pakai.

Siapa yang menerima nya ? Lucas.

"Hei, ku dengar kalian memiliki bayi di rumah istana itu, pasti sangat menggemaskan memiliki bayi di antara kalian yang berjiwa iblis. Senang mengetahui kabar ini"

Begitulah kurang lebih isi nya, Lucas emosi saat tau jika bayi nya menjadi sebuah ancaman, kelemahan para Kendrix, dan sebuah alat untuk memancing mereka keluar.

Jadi ia segera memberitahu hal ini pada Archer dan mengumpulkan orang-orang, minus si kembar karena mereka sedang menemani Ash yang sudah tertidur pulas  sejak tadi sore.

Setelah perintah mutlak Archer, maka Ben, Rama, Lucas dan Kaiden segera bergerak, mereka juga membawa beberapa anak buah nya untuk mengamankan sekitar.

Sementara itu di sisi lain, sebuah ruangan pribadi (?) Beberapa wanita usia 30 tahunan tengah duduk dan seperti membincangkan sesuatu.

"Kau yakin ?" Tanya nya.

"Tentu saja, dia selalu berada di lingkaran keluarga Kendrix, setiap aku di luar aku selalu bertemu dengan nya, kalau tidak bersama putra sulung nya pasti dengan putra kedua nya, terakhir aku bertemu dengan nya di rumah sakit saat akan menebus obat untuk persediaan panti" jelas wanita yang di tanya, Lea.

"Hah~ tidak mungkin bayi penyakitan itu menjadi salah satu bagian dari Kendrix" ucap Risa santai sambil meminum teh nya.

"Sebenarnya kita bisa memanfaatkan situasi ini Risa" ucap Aluna.

"Memanfaatkan apa" tanya Risa bingung.

"Coba bayangkan, Kendrix adalah keluarga yang memiliki kekayaan berlimpah ruah, jika kita mengatakan pada mereka bahwa kita yang merawat Ash dari kecil sampai sekarang mereka pasti akan memberikan uang jutaan rupiah untuk berterima kasih" jelas Aluna senang membuat Risa berpikir.

"Kau yakin ? Bayi itu penyakitan, dokter mengatakan jika bayi itu akan bertahan hanya sampai berumur 5 tahun, jantung nya rusak parah karena kita memberikan obat yang salah setiap ia sakit" jelas Risa.

"Maka kita tidak perlu memberitahu nya tentang penyakit itu, kita akan melakukan sandiwara agar keluarga Kendrix bisa mempercayai kita, lagipula kita bisa mendapatkan uang jutaan rupiah untuk sekali akting, bukankah itu luar biasa" ucap Aluna lagi membuat tersenyum tipis dan mengangguk.

"Jadi apa yang harus kita lakukan ? Kita akan kediaman mereka ?" Tanya Lea di angguki oleh Risa dan Aluna yakin.

"Haha, bayi itu cukup menguntungkan sebelum mati, sayang sekali umur nya hanya bertahan sampai 5 tahun" ucap Risa terkekeh pelan.

"Kau benar, dia membawa keberuntungan sebelum mati itu cukup membayar kita, biaya merawat nya sampai 1 tahun" sambung Lea tak lupa tertawa seolah apa yang mereka perbincangkan sedari tadi adalah sebuah lelucon.

Yang di katakan Risa memang benarnya. Waktu Ash bisa bertahan hanya sampai saat ia berusia 5 tahun.

Saat itu, suatu hari Ash batuk, awalnya hanya batuk biasa namun semakin lama batuk itu semakin parah hingga membuat Ash beberapa kali pingsan, ia sempat beberapa kali tidak bernafas saat di panti tersebut namun Risa dan yang lainnya terus mengira jika itu wajar karena Ash yang memiliki jantung berbeda.

Pun setiap Ash sakit, Risa akan memberikan obat yang ia beli dari warung, tampa tau kegunaan nya, Risa terus memberikan obat yang sama mengatakan jika obat itu adalah obat yang paling bagus, apalagi Ash yang masih kecil hanya bisa menurut, yang ada di pikiran nya saat itu ia ingin sembuh jadi ia meminum obat yang di berikan oleh Risa.

Ash terlahir dengan kondisi yang lemah, ia lahir sebelum waktunya, jantung nya berdetak sangat lambat, sejak lahir Ash sudah sakit, ada penyumbatan pembuluh darah yang menyebabkan jantung nya membengkak.

Bisa di atasi jika Ash mengkonsumsi obat yang seharusnya dan konsultasi dengan dokter spesialis dalam, tapi Risa meremehkan semuanya, ia meyakinkan dirinya sendiri jika Ash hanya batuk dan sesak biasa karena kelahiran nya yang terlalu cepat.

Memakan obat yang bukan semestinya, membuat jantung Ash semakin membengkak membuat saluran pernafasan nya terganggu, itulah kenapa detak jantung Ash sangat lambat bahkan seperti tak berdetak.

Ash tidak bisa tidur telentang, maka nafasnya akan berhenti dan ia akan mengalami kejang-kejang, maka setiap Ash tidur ia harus di gendong dengan posisi menyamping atau dengan posisi koala, makanya setiap tidur Ash meminta di gendong karena ia tak ingin merasakan bagaimana sakit dan nyerinya saat ia tak merasakan dirinya bernafas.

Begitulah semuanya terjadi. Risa tau jika Ash memiliki penyakit jantung, namun ia tak pernah tau jika penyakit Ash adalah fatal, yang ia tau Ash hanya sakit jantung, dengan melakukan pencangkokan jantung maka Ash akan kembali membaik, namun ia tak memiliki uang sebanyak itu jadi ia membuang Ash di taman waktu itu.

"Sudahlah, persiapkan diri kalian kita akan ke tempat kediaman tuan Archer besok pagi, siapkan akting terbaik kalian karena kita akan pulang menbawa jutaan rupiah" ucap Risa dengan angkuh.

Sementara itu...

"DADDY !!! BAYI NYA TIDAK BERNAFAS !!!"






_____________

Jeng jeng jeng~

Konflik lagi~

Hayoloh bayi nya gak bisa bertahan lama. 2 tahun lagi waktunya~

Itu yang gak votting, cuma baca tok awas aja ya ini cerita ku privat entar. Bodo amat di bilang lebay atau apapun, minimal kalau gak suka keluar sana jangan bisanya cuma baca tok.

Di kira bikin cerita gampang apa, dari 2 ribu yang baca votting nya cuma seribu, terus yang seribu lagi kemana ? Nanem ubi ?

Ck, ck, ck makan tuh konflik.

Asher ( COMPLETED ) ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang