🌳
"Eh itu gebetan gue,"
Seketika semua teman Fahri langsung fokus ke Fahri. "Mana?"
"Itu."
"Wah iya! Ada dek Kania juga!" imbuh Awan nampak bahagia.
Marvin menyipitkan matanya untuk melihat lebih jelas gebetan Fahri itu. Marvin merasa tidak asing dengan gadis-gadis di sana. Pemuda itu menaikkan sebelah alisnya setelah menyadari sesuatu.
"Yang mana gebetan Lo?" tanya Marvin. Karena arah yang di tunjuk Fahri terdapat beberapa cewek di sana.
"Yang pake baju putih," jawab Fahri. Fahri melambaikan tangannya sambil tersenyum lebar ketika si cewek berbaju putih itu memandang ke arah mereka. Dan Vira juga membalas lambaian tangan Fahri. Tidak sulit membedakan Vira, karena hanya gadis itu yang memakai baju putih.
Marvin seperti pernah melihat gadis itu. Ah iya, di parkiran. Tetapi bukan itu yang menjadi fokus utama Marvin.
Marvin dan Evans saling tatap sejenak kemudian keduanya kompak menatap Fahri, "Lo serius?" tanya Marvin.
"Iya. Emang kenapa? Lo kenal?" tanya balik Fahri.
Marvin terdiam, ia beralih menatap ke seberang lapangan di mana ada Vira dan kawan-kawan.
Kemudian Marvin menggeleng, "Nggak. Namanya siapa btw?"
"Davira."
"Itu cewek yang Lo maksud kemarin-kemarin? Yang kata Lo polos imut itu?" tanya Evans.
"Bener banget! Duluan ya, bro, mau pdkt dulu!"
"Ikut!" tanpa berlama-lama lagi duo playboy We lucky langsung melancarkan aksinya. Siapa lagi kalo bukan Fahri and Awan.
Evans dan Marvin kembali saling tatap. Kemudian keduanya tertawa terbahak-bahak yang sontak mengundang atensi para murid termasuk teman-temannya yang masih tinggal.
"Evans sama Marvin ngetawain apaan? Nggak ngajak-ngajak," ujar Daffa pada Emil di sebelahnya. Emil hanya mengedikkan bahu tanda ia juga tidak tahu.
"Kesambet kunti kali," timpal Nathan yang mendengar perkataan Daffa.
"Hih, serem banget! Masih siang, kuntinya udah muncul!" ucap Daffa seraya mengusap-usap lengannya yang merinding.
"Lah? Percaya?" beo Gavin.
=
"Vira. Hi," sapa Fahri ketika sudah dekat.
"Hi juga, kak Fahri," balas Vira riang.
"Dari tadi nontonnya, ya? Gak laper?" tanya Fahri seraya menggeser Tanisa yang berada di samping Vira agar ia bisa mengambil posisi Tanisa. Tanisa melirik sinis Fahri sebelum menyingkir dari sana.
"Laper sih, tapi seru nonton orang," jawab Vira.
"Lucu banget," gumam Fahri. Menurut Fahri, Vira ini gemesin, selalu senyum, dan nada bicaranya juga sangat riang dan penuh kepolosan.
YOU ARE READING
PLAYER \ VSOO
Teen FictionOn Going Player ketemu Player? Pertemuan di sengaja antara Davira dengan kakak kelasnya yang namanya sangat di agung-agungkan karena ia merupakan salah satu most wanted di SMA Alaska. Namanya Fahri Adi Pratama. Start: 2 April 2022 Finish: - _ bahasa...
