Dark Princess (End)

7. Drama baru

Lama mereka habis kan dengan bergosip ria di markas sampai tak menyadari hari sudah malam.

"Udah malam guys, pulang yuk!" ujar dea.

"Yoklah, ntar gue di marahin nyokap lagi" ujar alma.

Mereka pun pulang dengan hanna sebagai supir dadakan.

.
.
.

~Keesokan harinya

"DEA! CEPETAN UDAH MAU TELAT NIH!" teriak farrel.

"BENTAR! 1 MENIT LAGI SIAP" balas dea.

"Haduhhh kelamaan nih, keburu telat" ujar gilang.

"Tinggalin aja yuk" ujar farrel.

Azeyla menatap tajam farrel membuat si empu merinding.

"Hehe canda zel"

Tak lama kemudian dea muncul dari lift.

"Ayok cepet ntar telat!" pekik dea mendahului mereka.

"Sialan nih bocah kampret!" ujar farrel.

"Jangan ngumpat!" ujar azeyla segera menyusul dea keluar.

~WIHS

"Yaahhh telat" desah dea kecewa.

"Pasti upacaranya udah selesai" ujar hanna.

"Jelaslah, ini udah jam 8" timpal denies.

"Ini gara gara dea!" kesal ve.

"Kok gue?"

"Lo sih! Pake datang bulan segala pas udah mau berangkat" kesal hanna.

"Ya mana gue tau, namanya juga tamu tak di undang, dateng sendiri jadi bukan salah gue" ujar dea.

"Manjat gak nih?" tanya gilang.

"Bolos kuy" ajak farrel.

"Aku laporin momi baru tau rasa" ujar ve.

"Pak! Buka gerbangnya dong" pinta dea.

"Aduh gak bisa dek, ini udah ketentuannya" ujar pak satpam nya.

Tak lama datang seseorang yang tidak mereka ketahui namanya muncul.

"Buka gerbangnya pak!"

Pak satpam yang melihat siapa yang datang itu pun membuka gerbangnya.

Azeyla masuk lebih dulu berhadapan dengan pemuda yang meminta satpam untuk membukakan gerbang.

"Ketos?" tebak azeyla.

Pemuda tadi mengangguk.
"Kenalin, gue jimmy curvez ketua OSIS disini, karena kalian telat kalian bakal di hukum lari keliling lapangan 10 putaran, gue bakal awasi kalian"

Tanpa menjawab, azeyla langsung melangkah menuju lapangan.

"Harus banget 10 putaran?" tanya dea.

Jimmy mengangguk.

"Gak bisa nego nih? Kita baru pertama kali telat loh ini" ujar farrel.

"Iya ihh gue juga baru pertama kali kok" timpal gilang.