Dark Princess (End)

6. Persahabatan

"Ya kita harus cari lagi ke tempat lain" ujar hanna.

Kelima gadis itu pun masuk ke mobil.

Hanna pun langsung menancap gas menuju markas blood diamond.

~Markas blood diamond

"Kok gue jadi deg degan gini ya" ujar lea.

"Kira kira jodoh gue ada di dalam gak ya" ujar alma.

"Masuk!" azeyla keluar dari mobil lebih dulu.

"Masih sempet sempetnya lo mikirin jodoh lo" ujar hanna kemudian menyusul azeyla.

Banyak anggota yang sudah mengenali wajah princess mereka, tentu saja para anggota di sana membukakan jalan dengan lebar untuk sang princess.

Tok tok tok

"Masuk!" teriak orang yang berada di dalam ruangan.

Ceklek

"Bang miko!" sapa azeyla datar.

Miko yang merasa kenal dengan suara itu pun mendongak.

"Azel? Abang kira kamu gak bakal datang ke sini, ada keperluan apa nih?"

"Hanna!" azel memberikan kode pada Hanna untuk menjelaskan.

Hanna yang paham pun mulai menjelaskan maksud kedatangan mereka.

"Mobil? Selama bang miko di sini gaada tuh ngeliat mobil sprinter di sini"

Lea, alma, hanna dan ve yang mendengarnya pun menjadi lesu.

"Kunci ruangan queen!"

"Buat apaan?"

"Kasih aja!"

Dengan ragu miko pun memberikan kunci itu pada azeyla.

"Tunggu sini!" titah azeyla pada keempat temannya.

~15mnt kemudian

Azeyla kembali ke ruangan miko dan memberikan kembali kunci ruangan queen.

"Lo abis ngapain zel?" tanya hanna.

Azel mengendikkan bahunya acuh.

Azeyla menatap jam tangannya yang sudah menunjukkan jam 5 sore.
"Balik!"

Kelima gadis itu pun berlalu dari ruangan itu setelah pamit dengan miko.

.
.
.

~King cafe

18.35

"Akhirnya sampe juga" ujar ve.

"Gila! Macet banget" pekik alma.

Mereka pun masuk ke dalam cafe.

"Selamat datang nona, mohon maaf apa sebelumnya sudah memesan meja?" tanya seorang pegawai wanita yang berada di depan pintu cafe.

Cafe tampak sangat ramai dan mungkin sudah penuh.

Saat azeyla hendak menjawab, suara seseorang mengalihkan atensi mereka.

"Loh nona zeyla? Kenapa di luar? Silahkan masuk, ruangan kalian sudah di siapkan" ujar sang manager cafe.

Pelayan tadi tampak bingung dengan tingkah managernya yang mendadak ramah, padahal biasanya manager itu sangat galak dan tegas.

"Kamu! Ingat wajah nona ini, dia adalah anak dari pemilik cafe ini" ujar charlie (manager king cafe sekaligus anggota mafia BD).

Azeyla, hanna dan ve rasanya ingin tertawa melihat nada bicara charlie yang aneh.