jodohku abdi negara

MASIH LAMA

Varo yang telah kembali mengecek keadaan merasa frustasi karena dia masih harus lama berada di negara orang dan meninggalkan istri kecil nya yang berada di kota jakarta .
Jika varo belum menikah mak dia akan fine fine aj berada di negara orang cukup lama , hanya saja dia sudah memiliki istri sekarang dan dia sangat merindukan istrinya sekarang..

Varo yang tadinya termenung di depan tenda nya kini dikejutkan oleh ke dua sahabat nya itu

Duarrrr

"Astaufirullah"

"Tumben ngucap kapten"

"Lah kalian pikir selama ini saya ngak pernah ngucap gitu"

"Bukan gitu kapten , kok sensi sih kapten"

"Kalian sih bikin orang kaget aja"

"Kami hanya takut aja melihat kapten termenung sendirian ya kami kagetin lah , kapten lagi mikirin apa sih"

"Saya lagi mikirin masih lama ya kita di negara orang ini"

"Kalau masalah itu mah saya ngak tau juga kapten "

"Huff saya sudah terlalu kangen dengan keluarga saya"

"Kapten , kalau di pikir pikir kita juga kangen sama keluarga kapten hanya saja itu sudah menjadi resiko pekerjaan kita kapten ,jadi jika sudah berhubungan dengan kita maka keluarga atau pasangan kita pun harus siap menerima resiko nya , bukan begitu kapten"

"Iya han kamu memang benar , kalau saya terlalu memikirkan keluarga saya di sini , bagaiman nasib negara saya Nantik , kita sudah menyerahkan hidup kita untuk negara maka demi negara kita harus kuat , saya salah sudah terlalu larut dalam pikiran saya yang terlalu memikirkan keluarga"

"Kapten ngak salah terlalu memikirkan keluarga , hanya saja negara lebih penting untuk saat ini kapten"

"Iya ki , ayo lah kita tidur ki han besok kita harus menjaga negara ini lagi , kalau ngak tidur ngak akan ada tenaga dong buat besok , ayok semangat para tentara"

"Ayokkk"

Setelah ketiga tentara itu saling curhat tentang keluarganya sekarang waktu nya mereka tidur karena besok mereka akan menjalankan tugas mereka seperti biasa dan mudah mudahan besok situasi sudah mulai aman dan bencana alam pun tidak ada yang datang