chapter 7

239 57 54
                                    

hai semuanya, aku bikin au chat random dari cast cerita Albian

Deze afbeelding leeft onze inhoudsrichtlijnen niet na. Verwijder de afbeelding of upload een andere om verder te gaan met publiceren.

hai semuanya, aku bikin au chat random dari cast cerita Albian. jangan lupa follow akun au aku di Instagram ya @au.purpledaisy

* * *

Suara klakson motor nyaring terdengar dari arah belakang. Albian sudah muak dengan suara klakson itu, dirinya sudah pasti tahu siapa pelakunya.

Sadewa memasuki area sekolah dengan sengaja menekan klakson motornya yang berhasil membuat anggota Blackwolf berhenti, Sadewa langsung menyalip Albian dan teman-temannya sebelum memasuki gerbang.

"Yeh, dasar kambing!" umpat Hazen.

Meisha yang mendengar suara klakson itu juga sontak menoleh, disana ia melihat ada Sadewa yang menyalip beberapa anggota Blackwolf di gerbang sekolah. Ia tidak ingin bertemu dengan Sadewa lagi, dengan begitu Meisha langsung berlari untuk cepat sampai di kelasnya.

"Masih nggak bawa motor juga lo semua?" tanya Sadewa dengan nada meledek.

"Bacot." sahut Jeihan.

Setelah itu anggota Blackwolf langsung melewati Sadewa begitu saja, saat berpapasan dengan Albian mereka sempat berkontak mata. Dari tatapan Albian sudah mengartikan bahwa dirinya sangat benci dengan Sadewa dalam segi apapun.

Pandangan pagi ini sangatlah bagus bagi siswi di SMA itu, bagaimana tidak? rombongan Albian berjalan seiringan yang berhasil membuat beberapa siswi disana terpaku dengan ketampanannya.

Sama seperti Ashel, gadis itu tadinya ingin memasuki kelas namun ia mengecek ponselnya karena bergetar. Notifikasi itu berasal dari WhatsApp yang dikirim oleh Meisha, Meisha meminta Ashel agar menunggunya untuk memasuki kelas bersama dan gadis itu mengatakan bahwa dirinya ingin membeli sebotol air mineral di kantin terlebih dahulu.

Anggota Blackwolf melewati Ashel yang masih menunggu Meisha dari koridor. Tepat saat Jeihan melewatinya, lelaki itu tersenyum kepada Ashel yang juga menatapnya.

OMG! Mimpi apa Ashel semalam sampai dirinya disenyumkan oleh Jeihan. Gebetannya selama ini.

"Akhh!" teriak Ashel tertahan agar siswi disana tidak memandang dirinya aneh.

"Kenapa lo?" tanya Meisha  yang baru saja tiba dengan air botol ditangannya.

"Gue disenyumin sama Kak Jeihan!"

Semenjak Ashel berani memberikan bekal kepada Jeihan, keduanya semakin dekat. Sebelumnya Jeihan sama sekali tidak pernah dekat dengan gadis disana, namun tahun ini lelaki itu bertemu dengan gadis cantik yang berstatus sebagai adik kelas. Mereka juga sudah bertukar nomor telepon dan Ashel selalu bercerita kepada Meisha bahwa dirinya sedang berkomunikasi dengan Jeihan melalui WhatsApp.

"Ganteng banget sih,"

"Kak Albian ganteng banget!"

"Kak Jeihan juga ganteng!"

ALBIAN || SCOUPS [On Going]Waar verhalen tot leven komen. Ontdek het nu