23 "PERSIAPAN"

97 11 0
                                    

Beberapa waktu berlalu akhirnya Alana dan Alvarez telah sampai dirumah Alana.

"Kamu yakin tidak mau ke rumah sakit?" Tanya Alvarez

"Yakin, ini juga sudah mendingan kok pak" jawab Alana

"Saya turun dulu ya pak, terimakasih antaranya, maaf merepotkan bapak" lanjutnya

"Tidak, tidak sama sekali" ucap Alvarez tersenyum

"Sekali lagi terimakasih ya pak" ucap Alana

"Sama-sama" ucap Alvarez lalu Alana turun dan mulai memasuki gerbang kompleks

°°°°°

"Gimana Van, Sudah kamu cari semua data-datanya" ucap Alvarez

"Sudah pak, ini data-datanya lengkap sesuai dengan yang bapak perintahkan" ucap Devan dengan memberikan beberapa dokumen

"Bagus" ucap Alvarez tersenyum melihat isi dokumen tersebut

"Terus pembuatan vidio dari tim editor untuk grand opening besok sudah selesai belum? yang saya perintahkan ke kamu semalam untuk hubungi mereka" Tanya Alvarez

"Kata beliau siang ini selesai pak" jawab Devan tersenyum tipis dan di balas anggukan oleh Alvarez

"Saya punya tugas lagi untuk kamu" ucap Alvarez mengisyaratkan Devan agar mendekat kepadanya untuk mem bisikkan sesuatu

"Kita harus main aman, jadi jangan sampai ketahuan" ucap Alvarez seusai berbisik

"Baik pak, akan saya kerjakan dengan hati-hati" ucap Devan 

"Bagus" ucap Alvarez tersenyum

"Kalau begitu saya permisi pak" ucap Devan

*JAM MAKAN SIANG*

"Yok re, buru makan siang" ucap Alana yang baru saja datang

"Whehh....kaget gw, tumben Lo yang samperin gw" kejut Rere

"Yalah kali-kali" ucap Alana

"Biasanya juga gw yang ke meja lu" ucap Rere

"Ini karna gw udah keburu laper, udah ayok gausah banyak omong" ucap Alana dan mereka pun makan siang seperti biasa

"Re Lo tau nggak sihh" ucap Alana semangat setelah menghabiskan makanannya

"Ya nggak lah, orang belom Lo kasih tau" ucap Rere

"Besok produk design an gue launching dan diadakan grand opening" ucap Alana bahagia

"Seriusan lo?" Tanya Rere

"Iyaaa" ucap Alana tersenyum

"Pantesan Lo dari tadi ketawa ketiwi, gue kira kenapa ternyata karna itu" ucap Rere

"Terus acaranya dimana?" Tanya Rere

"Didepan situ, masa Lo nggak lihat sih" jawab Alana

"Belum keluar gw" ucap Rere

"Itu didepan juga udah mulai di dekor panggungnya" ucap Alana

"Hebat Lo na, nggak nyangka gw" ucap Rere tersenyum

"Lo juga hebat" ucap Alana dibalas senyuman

"Setelah makan siang ini lu ada acara apa" ucap Rere

"Setelah ini gw mau meeting untuk persiapan besok" ucap Alana

"Sama siapa aja?" Tanya Rere

"Sama pak Al, pak Devan, dan beberapa yang lain" jawab Alana

"Oo,,,,," ucap Rere

"Yaudah, kalau gitu yuk buruan balik udah selesai kan lu makanya" lanjut Rere

"Udah, yokk" ucap Alana

Merekapun keluar dari kantin dan berjalan menuju meja masing-masing.

Baru saja Alana datang bahkan belum sempat duduk tiba-tiba Vivi teman samping mejanya memberi informasi kepadanya.

"Alana. Ditungguin pak Al diruang meeting" ucap Vivi 

"Ditungguin dari tadi?" Tanya Alana

"Nggak baru aja kok, tadi pak Devan yang kasih tau, udah buru sana" ucap Vivi

"Iyaa, makasih ya" ucap Alana lalu berjalan menuju ruang meeting

"Untuk dekorasi, pakaian, mua, dan hal lainnya sudah disiapkan oleh devan atas perhatian saya dan juga Nama-nama yang tertera di atas, saya harap untuk datang lebih awal karena untuk fitting pakaian dan juga para perempuan pastinya akan make up lebih lama" ucap Alvarez dipertengahan meeting

"Saya sangat membutuhkan
Peran Alana karena disini ia berperan sebagai designer produk kita yang terbaru ini, pastinya akan sangat memicu perhatian konsumen" lanjutnya dengan mencuri pandangan ke Alana

"Dan juga kita nanti akan mengambil beberapa tamu penting termasuk para CEO pemegang perusahaan besar, supaya lebih banyaknya pengajuan kerja sama untuk kemajuan perusahaan kita, Jadi saya harap kalian tidak mengecewakan. Sekian dari saya, meeting hari ini saya tutup" ucap Alvarez

"Terimakasih" lanjutnya di akhir penutupan meeting

Meeting hari ini selesai dan sepanjang meeting tadi, pandangan Alvarez tidak luput dari Alana, pasalnya Alana duduk tepat didepan samping kanan Alvarez dan hal itu membuat Alvarez dengan mudah untuk mencuri pandangan.

Cinta Dan Lukanya Where stories live. Discover now