Fakta baru

2K 71 5
                                    

Assalamualaikum

Haloo readerss, kembali lagi dipart terbaru cerita AydanAra, semoga ngga bosen sama ceritanya yaa, makasii yang udah support akuu, love uu🖤🖤








🦋🦋🦋

Suara adzan subuh berkumandang, Aydan yang mendengarnya kemudian membuka matanya, tanpa disadari saat ini ia berhadapan dengan istrinya yang masih tidur.

Ia mengedip-ngedipkan matanya yang masih buram, saat matanya sudah jelas ia beralih menatap lama wajah Ara, ia memerhatikan pahatan sempurna diwajah istrinya itu, putih, bersih, saat tertidur terlihat sangat teduh.

"Cantik." Kata Aydan menyingkirkan rambut Ara yang menutupi sebelah matanya.

"Makasih." Jawab Ara tersenyum masih tidak membuka matanya.

Aydan terlonjak kaget dan langsung duduk dikasur itu.

"Dia udah bangun belum sih?" Monolognya sambil mengerutkan dahinya.

Ara mendengar suara gerusak gerusuk disebelahnya,jadi dia membuka matanya perlahan.

Yang pertama dilihatnya yaitu Aydan yang sudah dengan posisi duduk dikasur itu.

"Kak Aydan barusan ngomong apa?" Tanyanya dengan suara ciri khas orang bangun tidur sambil menggaruk lehernya pelan.

"Memangnya saya ngomong apa?" Aydan membalikkan pertanyaan untuk memastikan apa barusan ucapannya didengar oleh Ara.

Ara tidak menjawab, ia masih menggeliat pelan, lalu ia duduk dan membenarkan posisinya menghadap Aydan.

"Ara ngerasa Kak Aydan tadi gini" ucapnya mengambil tangan Aydan untuk menyingkirkan rambutnya mempraktekkan yang Aydan lakukan barusan.

"Terus Ara denger Kak Aydan bilang gini..Cantik." lanjutnya.

Aydan tertegun, ternyata Ara setengah sadar saat Aydan mengatakannya.
Menormalkan ekspresinya kembali lalu Aydan melepas tangan yang Ara pegang dengan berkata, "Mimpi kamu."

"Emang iya? Kok Ara ngerasanya kaya beneran?" Tanya Ara polos.

"Orang saya daritadi udah duduk kok" Elaknya.

"Ohh gitu ya.." Jawabnya manggut-manggut.

"Iya." Saut Aydan lalu turun dari kasurnya.

"Padahal kalau beneran mah Ara seneng banget, eh ternyata cuma mimpi, gak asik." Batin Ara masih memerhatikan Aydan yang turun dari kasur menuju kamar mandi.

°°°

Sesampainya Aydan dikantor, ia langsung di sambut Seyna yang sudah berada di ruangannya.

"Haloo Dan!" Serunya menyapa Aydan yang baru memasuki ruangannya.

"Hai Na, udah daritadi?" Tanya Aydan.

"Belum, barusan aja." Jawabnya tersenyum lalu diangguki Aydan.

Kemudian Seyna membawa sarapan yang ia buat ke meja Aydan. Aydan melihat ada beberapa menu yang memang makanan kesukaan Aydan.

AydanAra [End] Completed✔️Nơi câu chuyện tồn tại. Hãy khám phá bây giờ