[ ANGGAP AKU ADA ]

part 58

Flashback

Pada malam hari di saat semua orang tertidur namun tidak dengan jungwo ia harus lembur karena besok ada meeting penting..
Sebenarnya Jungwo sudah tertidur tadi lantaran si bungsu ingin tidur bertiga namun karena pekerjaan ia harus bangun dan segera menyelesaikan nya.

Seperti saat ini dia merasa haus dan juga butuh sesuatu untuk menjaga mata nya agar terjaga, dia berjalan ke arah dapur dan dia menemukan Hana sedang mengambil air juga ..

"Oh tuan ada perlu apa?"

" Buatkan saya kopi dan juga bawakan beberapa cemilan kering ke ruangan" setelah itu jungwo kembali meninggalkan Hana dengan senyuman penuh arti

21+

"Ini kesempatan bagus Hana, Lo gak boleh sia-siakan" ucap nya penuh percaya diri

Ya, Hana memasukan obat perangsang pada kopi jungwo dia akan memanfaatkan waktu malam ini..

" Ini tuan silahkan"  Hana hendak pergi namun suara jungwo menghentikannya

" Hana kau lupa cemilannya?" Tanya jungwo yang melihat tidak ada makanan ringan di meja nya

" Oh iya maaf tuan saya lupa bawa tapi sudah saya siapkan, tunggu sebentar" tentu Hana sengaja tidak membawa makanan nya itu hanya buat alasan sampai obat nya bekerja

Mungkin sekitar 10 menit Hana kembali masuk dan dia juga melihat kopi sedikit berkurang dalam hati ia tersenyum puas..

Hana berjalan melenggak lenggokan tubuhnya dan memegang pundak jungwo.

" Tuan mau saya pijit sekalian" tanya nya dengan suara menggoda

Jungwo yang sudah dalam pengaruh obat hanya menggeram karena tubuhnya menyukai sentuhan itu

"Sshh" desis jungwo saat tangan Hana menjalar ke bagian leher

"Ha-na apa yan-g kau lakukan" erang jungwo saat lagi lagi tangan Hana mulai menggerayangi tubuh nya

Jungwo menolak tentu saja namun tidak dengan tubuhnya yang malah menyukai.

"Tuan kenapa ko keringetan? AC nya gak mati ko " tanya nya pura-pura tidak tahu

"Aku buka aja ya kancing nya kasian nanti kerja nya gak fokus" Hana membuka dua kancing piyama jungwo  dari belakang dan dengan sengaja menekan bagian dada nya pada kepala jungwo

Tidak sampai situ Hana juga dengan tidak tau diri duduk di pangkuan jungwo yang sedang memejamkan mata mati-matian menahan diri..

Merasa ada menduduki dirinya jungwo langsung terkejut dan segera menyingkir Hana dari hadapannya,, namun Hana justru mengalungkan tangannya pada leher jungwo  menggoyang pantatnya membuat jungwo menggeram tertahan

Tangan Hana menuntun tangan jungwo yang mencengkram kursi untuk meremas payudaranya..

" Hmm " desis Hana

Karena kabut nafsu sudah memenuhi pikirannya membuat jungwo membawa Hana ke ke sofa yang bisa jadi kasur..

Merebahkan Hana dan membuka celana dalam nya,, Hana bersorak dalam hati karena sebentar lagi dia akan menyingkirkan jihyo dan dialah yang akan menggantikan posisi nyonya di rumah ini.

Satu langkah lagi maka semua keinginan Hana terkabul, namun saat jungwo hendak mengarahkan miliknya pada milik Hana terdengar suara anak berusia 5 tahun dengan membawa boneka kelinci berdiri di depan pintu kerja ayahnya yang terbuka.