Bagian 23

475 38 9
                                    

   Lupa kan bagian valentine 😔, takut ga nyambung nanti

3 hari sebelum liburan

"Hei.. bentar lagi udah mau liburan loh!" Kata hyunwoo dengan penuh semangat

"Lalu?" Tanya Ian yang sedang tiduran di paha Leon

"Udah siapin bahan untuk ke sana belum? Apa apa aja? Terus nanti bawa uang berapa?" Tanya hyunwoo

"Ahh, kalau soal barang si, aku juga belum" jawab Ian

"Kanglim mana?" Tanya Leon sambil memainkan hpnya

"Belajar tuh"

"Udah siap ujian ngapain belajar lagi coba?!" (Leon)

"Biar pintar, gak kayak kalian berdua" sahut hyunwoo

"Gini gini aku pintar loh" ucap Leon

"Masa?"

"Iya" angguk Leon penuh keyakinan

"Gak mungkin deh" Ian bangun dari tidurnya

"Kok pada ga percaya?!" Kesal Leon

"Kalian tau matematikakan! Aku pande tuh di mapel itu"

"Nilai matematika nya berapa Hyun?" Tanya Ian

"30" sahut hyunwoo

"Pintaran aku lagi" ucap Ian

"Nilai kalian berduakan sama" hyunwoo menghela nafasnya

"Aku 30.5!" Kata Ian tidak terima

"Cuman beda 0.5 tuh" sinis Leon

"Ya tapi lebih Pintaran aku"

"Hyunwoo, nilai MTK kau berapa?" Tanya Leon

"55" sahut hyunwoo

"Tuh, Pintaran Hyunwoo dari pada kau"Leon menyentil dahi Ian

"Dan dari kau juga" Ian membalas sentilan Leon dengan 1 pukulan di kepala Leon

"Sudahlah.."

"Hari ini bosan banget, lebih bosenin dari yang kemarin" keluh hyunwoo

"Kemarin ngapain emang?" Tanya Ian

"Diam di kamar" sahut Leon sama hyunwoo

"Kan biasanya kalian berdua main hp, kenapa ga main kemarin?"

"Masa ga tau kemarin mati lampu dari jam 9 sampe jam 8 malam!" Teriak hyunwoo

"Gak tau tuh, akukan pergi sama Kanglim selama seharian kemarin"

"Hee, cie cie.. udah ada benih cinta ga nih" tanya hyunwoo sambil menyenggol bahu Ian

"Ian udah mulai suka sama bocah kulkas itu ya" sambung Leon

"Enggak tuh, biasa aja" sahut Ian

"Kanglim kalo dengar pasti udah sakit hatikan" Leon melihat hyunwoo, hyunwoo mengangguk. Mereka pun tertawa, sedangkan Ian kebingungan, mengapa mereka tertawa.

"Jangan ketawa lagi. Main apa kek bosen" pinta Ian memangku mukanya dengan tangannya

"Truth or dare ga nih" saran Leon

"Oke gaslah!" Teriak Ian semangat

"Putar pake apa?" Tanya hyunwoo

"Pake pulpen, simple~" sahut Leon bangga

"Bentar" hyunwoo bangun dan mengambil pulpen yang berada di atas meja.

"Oke mulai" Leon memutar pulpen itu, dan arahnya menunjuk ke arah Leon berada

kanglim x ianWhere stories live. Discover now