Bagian 21⚠️

855 70 15
                                    


Harusnya udh selesai sih adegan 18+nya, tapi gpplah bonus karna lewat waktu 😴

☞☞☞☞⤵️⤵️

"Hei kau! Ngh.. A-apaan ini?!" Teriak Ian

"Apa? Ada apa?" Tanya Kanglim berpura pura tidak tau

"Kau bilang hanya mandi!"

"Kan memang mandi, ini dari di baknya"

"Mandi dari mana?! Sialan kauu!!"

"Mandi sambil olahraga pagi. Kau kan suka olahraga" senyum Kanglim. Kanglim mencium Ian dan membuat bekas di badan belakang Ian

"Kau gila ya?!! Kau udah berapa kali masukin itu sema- Ahh ngh.. HEIII!! " Teriak Ian karena Kanglim mempercepat geraknya

"Makin sakit kalo banyak bicara gitu.. tenanglah"

"Sakit bod-" Kanglim memasukkan jarinya ke mulut Ian dan memainkannya di mulut Ian, Ian tidak bisa banyak bergerak karena sedang berpegangan dengan pingiran bak untuk jaga keseimbangan

"Ngh.. Eumh.. Nghhh" Kanglim keluar di dalam lubang Ian. Dia mengeluarkan mr.p nya dari badan Ian dan juga mengeluarkan jarinya dari mulut Ian

"Kenapa selalu keluar di dalam sih" Ian kehilangan energinya

"Aku tidak suka mengeluarkannya di luar" Kanglim mengacak acak rambut Ian

"Cukup gila" ucap Ian sambil membentangkan tangan diatas pinggiran bak

"Nanti aku akan beli kondom yang banyak sekalian pelumas" ucap Kanglim, Ian langsung melihati kanglim dengan ekspresi takutnya

Sumbangan votenya ლ(・﹏・ლ)

   Ian dan Kanglim akhirnya keluar dari kamar setelah sekian lama ditunggu oleh Hari, Gaeun, Hyunwoo, dan Leon. Kanglim menggendong Ian dibelakang badannya.

"Lama banget sumpah!" Kesal Leon yang sudah kelaparan

"Siapa juga yang suruh tunggu" sahut Kanglim

"Kan mau makan di luar! Gimana sih!" Leon melipat kedua tanggannya di dadanya

"Makan di luar?!" Teriak Ian tiba tiba, dan membuat Leon yang berada paling dekat dengannya kaget

"Eh.. iya" sahutnya

"Kau bawa uang?" Tanya Ian sambil menepuk nepuk bahu Ian

"Bawa"

"Traktir" -ian

"Ya"

"Ayo pergi" ajak gaeun sambil senyum

"Ayoo!!" Teriak Ian semangat

"Jangan teriak teriak, gendang telinga ku bisa pecah" ucap Kanglim

"AAAAA" Ian teriak tepat di kuping Kanglim

"Aduh! Sakit tau" Kanglim melihat sinis ke Ian yang berada di belakang badannya. Ian ketawa melihat ekspresi Kanglim.

"Jadi kayak dulu ya" bisik hyunwoo ke Leon

"Iya tuh"

"Apa mereka pacaran?" Bisik Leon balik, hyunwoo langsung menjauh saat muka Leon mendekat ke arahnya

kanglim x ianWhere stories live. Discover now