Haloo!
Ini episode sengaja aku tulis 0, bukan satu.
Aku harap, ini titik awal kita bareng-bareng lagi.
Karna mulai nulis tuh berasa kek mulai dari nol lagi.
Maaf kalo prosesku lambat sekali tahun 2022, di tahun 2023 ini aku mau balikin spiritku kaya di tahun 2020 & 2021
Jangan lupa, share, komen, follow juga, ya!
Aku juga senang kalo kalian riview dan mention aku di Instagram Nanas Simarmata
Let's go!
***
"Gel? Lu di mana?" Tanya Galaksi dengan pandangan fokus ke arah depan. Tangannya masih berada pada stir mobil, telinganya di sumpal oleh earphone, dan ponselnya tergeletak di bangku sebelahnya.
"Rumah. Napa tuch?" Jawab Rigel, adik alaynya.
"Sea udah sampai belum, Gel?"
"Sea? Laut? Dih, ngaco. Kalo laut sampe ke rumah kita tsunami dong! Amit-amit, Babang Igel belum nikah nih, ngapa elu nanyain hal serem sih?"
"Nomornya gak aktif. Terakhir bilang mau ke rumah sendiri, udah nyampai belum, Gel?" Tanya Galaksi. Ia mengabaikan celoteh Rigel.
"Gue gak nanya dia ngomong apa terakhir kali. Gue juga gak peduli nomornya aktif atau enggak, dia kan bukan cewek gue."
"Ini gue masih kejebak macet di Kemang."
"Owalah, yaudah, yang sabar, ya, Bang!"
"Ara mana?" Tanya Galaksi masih dalam keadaan datar.
"Pacaran noh sama si Joko Tingkir."
Puluhan tahun hidup menjadi abang dari seorang Rigel, membuat Galaksi terbiasa dengan tingkah menyebalkan laki-laki yang entah mengapa bisa menjadi seorang dokter itu.
"Dengar-dengar, motor yang Daddy beliin hilang, ya?"
"Dih, bajingan! Tau dari mana lu? Astaghfirullah, Galaksi! Elu masih nyuruh orang mata-mata in gue? Emang psikopat lu!"
"Untung kagak ada Mama di sebelah gue, sialan. Mana gue loudspeakerin."
Galaksi menghela napas dengan macet yang luar biasa ini.
"Mama ke mana memang?"
"Dah di kata pergi sama si Ara!"
"Sea udah nyampai belum, Gel?"
"Gatau!" Ketua Rigel.
"Kabar motor hilang udah sampai ke Daddy belum?"
"IH BANG GALAKSI! COCOT E, JANGAN ELU YANG BILANG KE DADDY, GUE LAGI NGUMPULIN KEBERANIAN TIGA HARI INI! LAGIAN MASIH DI CARI SAMA OM ASEP! LU DIEM SIH, EMBER BANGET!"
"Noh, cewek lu lagi tidur di kamar lu! Baru ge nyampe, langsung di suruh Mama istirahat. Mama lagi keluar sama Daddy, sama anak kandungnya noh si Ara, gatau dah ke mana!"
"Kenapa lu gak ikut?"
"Gue juga mau ikut kambing! Tapi ditinggal. Kelar-kelar mandi tinggal gue doang sama cewek lu noh di atas. Segan banget gue, cepat kek pulangnya! Nyusahin lu!"
"Ini masih macet, elu jangan tinggalin dia sendiri ya, Gel."
"Iye iye. Bawa makanan ya ?."
"Pesen online aja, Gel. Abang transfer nanti. Gak keburu ini."
"Oke. Awas aja kalo enggak, gue tinggal nih cewek lu biar di temenin gendoruwo penghuni pohon mangga di kolam."
"Iya."
ČTEŠ
Sagala 2
TeenfikceSEKUEL SAGALA *** Dua manusia yang diam-diam menyakini bahwa apa yang tertakar tidak akan pernah tertukar. Lima tahun memutuskan pisah, itu pun berangkat dari keputusan sepihak dari Sea. Kesalahanpahaman yang terjadi tak membuat Galaksi putus asa...
