#13

11.7K 1.4K 95
                                    

Huang Renjun & Lee Haechan

Hate the sin, love the sinner

⚠️ Full of Harsh word & Non Baku ⚠️
!!🔞!!

STEP BROTHER
.
.
.
.
.
.
.
.

"Udah-udah. Udah ga ada hantu nya" ucap Haechan sambil menghapus airmata Renjun di pipi bulat itu

Renjun masih menangis setelah keluar dari rumah hantu karena ketakutan. Ia tidak menyangka bahwa hantu nya sangat banyak dan menyeramkan.

Padahal biasanya saat nonton film hantu ia tidak pernah takut tapi ketika bertemu langsung ternyata lebih menyeramkan. Ia kapok ke rumah hantu lagi.

"Katanya ga takut, tapi nangis" ucap Haechan

Renjun mendelik marah mendengar ledekan dari Haechan dengan mata sembab nya.

"Gua ga takut cuma kaget!"

"Halah bohong"

"Beneran, tadi tuh hantunya kagetin terus"

"Katanya mau lindungin gua, tapi malah lo yang peluk-peluk gua terus. Modus kan lo?"

"Dih apaan lo, jangan geer!"

"Haha dasar penakut"

"Gua bukan penakut ya! Gua cuma kaget aja tadi, gua ga takut sama sekali!"

"Yakin?"

"Yakin gua"




****




Ternyata keyakinan tadi sore yang berkobar-kobar entah mengapa malam ini sirna entah kemana. Sedari tadi Renjun amat gelisah dan tidak bisa tidur akibat masih membayangkan hantu-hantu yang ia temui di rumah hantu itu.

Bahkan jendela kamar yang biasanya tidak pernah menjadi objek Renjun, sekarang begitu menyeramkan di matanya, melihat bagaimana angin sesekali terdengar dari balik jendela dan menggoyangkan ranting-ranting daun.

Suasana kamar yang tenang dan tentram seperti kemarin-kemarin pun berubah menjadi mencekam.

Sialan!

Bulu kuduk Renjun berdiri akibat rasa takut yang ia ciptakan sendiri.

Renjun menggigit bibirnya gelisah, entah mengapa Haechan tidak ke kamarnya malam ini. Biasanya anak nakal itu selalu menjahili Renjun sebelum tidur bahkan suka menginap walau tak di undang.

Haruskah ia ke kamar Haechan?

Tapi apa kata Haechan nanti bila ia lagi-lagi ia bersikap memalukan?
Lalu kemana rasa takutnya kepada Haechan? Bukankah Renjun biasanya takut jika Haechan macam-macam?

Ia menimbang-nimbang, lebih berbahaya mana hantu atau Haechan

Kruk!

"Huwaaaaaaa!"

Sebelum memutuskan pertimbangan nya, Renjun sudah lebih dulu berlari keluar kamar setelah mendengar suara dari balik almarinya.




STEP BROTHER [HYUCKREN]Where stories live. Discover now