Max Theo Walton, pria tampan yang berkuasa.Pewaris tunggal keluarga Walton .
Max memiliki segalanya, ia bisa melakukan apapun untuk orang yang ia cintai. Ia mencintai seorang gadis selama delapan tahun,dan selama delapan tahun itu, Max terus menjaga...
Jangan lupa vote and coment guys!! ___________________________________________
Mata Ella melotot mendengar penuturan Oliv,astaga kenapa Ella tidak berpikir sampai ke situ, bagaimana jika max benar tergoda.
Tanpa Ella sadari mobil mereka sudah berhenti di depan kantor Max.
"Ella kita sudah sampai,"Oliv berucap menyadarkan Ella dari lamunannya.
"Benarkah,"kemudian Ella menurunkan kaca spion dan mengedarkan pandangannya ,dan benar saja mereka telah berhenti di depan bangunan yang menjulang tinggi yang bertuliskan walton's Group.
"Iya Ella,ayo cepat masuk ke sana,"Oliv berucap.
Ella hanya mengangguk dan mulai keluar dari mobil.
"Oliv ,aku masuk dulu ya , makasih untuk tumpangan nya,"ucap Ella berbicara dari luar kaca mobil.
Oliv hanya mengacungkan jempol nya sembari tersenyum .
"Semangat ya,kerja hari pertamanya,"ucap Oliv diiringi dengan kekehan.
Ella hanya tersenyum sembari melambaikan tangan nya ,dan mulai memasuki bangunan yang menjulang tinggi itu.
Tak lama kemudian mobil Oliv pun mulai melaju meninggalkan tempat itu.
***
Ella memasuki perusahaan max ,sembari memegang mantel nya dengan erat , supaya bisa menutupi pakaian yang ia kenakan.
Ella berjalan menuju resepsionis.
"Apa ada yang bisa saya bantu"ucap resepsionis.
"Saya ingin menemui ,Mr .max,"ucap Ella.
"Apakah anda sudah membuat janji dengan Mr.max,"
Belum sempat Ella menjawab , Adrian terlebih dahulu menghampirinya.
"Apakah kau Ella Kimberley,"ucap Adrian bertanya.
"Iya ,"ucap Ella sembari mengangguk.
"Ayo ella,biar aku antar keruangan Mr.max."
Ella hanya mengangguk dan mengikuti Adrian dari belakang.
***
Rất tiếc! Hình ảnh này không tuân theo hướng dẫn nội dung. Để tiếp tục đăng tải, vui lòng xóa hoặc tải lên một hình ảnh khác.
