19.38

11.1K 1K 107
                                    

"Gak pernah bosen buat bilang, kalau aku akan selalu cinta kamu, Les

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

"Gak pernah bosen buat bilang, kalau aku akan selalu cinta kamu, Les. Aku gak mau jadi kayu yang gak pernah sempat menyatakan cintanya pada api yang menjadikannya abu."
— Razandra Alvaskara Adzillio

Boleh yuk di vote dulu, bestieee<333

🪐🪐🪐

Pagi-pagi sekali, Razan sudah di bangunkan dari tidur nyenyaknya oleh Aleska. Perempuan yang kini sedang berbadan dua itu menagih janjinya untuk mengajaknya naik becak sesuai permintaannya semalam.

"Ayuk, itu di sana banyak becak Raz!" Aleska berseru bahagia ketika netra matanya menangkap rentetan banyak becak yang sedang berbaris menunggu penumpang yang datang.

Razan tersenyum tipis merasakan tarikan tangan Aleska yang semakin kuat menariknya untuk segera sampai di sana.

"Pelan-pelan, sayang. Nanti jatuh," peringat Razan.

"Aku udah gak sabar, mau naik becak."

Aleska menatap becak-becak itu dengan binaran matanya yang terlihat sangat antusias. "Aku mau naik becak yang ini aja," kata Aleska sambil menunjuk salah satu becak di sana.

"Boleh neng, mau di anter kemana?" tanya pemilik becak itu.

"Saya mau muter-muter aja pak, boleh kan? Nanti suami saya yang bayar, saya mah gak punya duit hehe," jawab Aleska sedikit dengan candaannya.

Razan mengusap punggung Aleska dengan lembut sambil mengangguk kecil. "Iya pak, turutin aja kata istri saya. Maklum lagi ngidam mau naik becak katanya," kata Razan.

Bapak pemilik becak itu tertawa kecil mendengar perkataan Razan yang mengatakan jika Aleska tengah mengidam naik becak. "Waduh, lagi ngidam ternyata. Masnya baik banget mau turutin ngidam istrinya, banyak-banyak sabar ya mas kalau istri lagi hamil mah."

Razan jadi ikut tertawa mendengar ucapan pemilik becak itu. "Buat istri saya mah kalau dia seneng, saya lakuin walaupun harus jungkir balik dapetinnya juga," sahut Razan.

"Ya udah sok atuh, nengnya langsung naik aja nanti saya anter buat muter-muter keliling." Pemilik becak itu mempersilahkan untuk Aleska menaiki becak yang sudah di pilihnya.

Dengan perasaan yang begitu sangat bahagianya, Aleska langsung naik di bantu oleh Razan yang memeganginya agar tidak terjatuh saat menaik. Setelah sudah berhasil duduk di atas becak, begitu senangnya Aleska sampai bertepuk tangan dengan senyuman lebar di wajahnya.

"Kamu gak naik?"

"Aku di sini aja, kasian bapaknya nanti berat."

Aleska menatap Razan yang tengah berdiri di hadapannya. Ia berpikir ada benarnya juga jika Razan ikut naik becak dengannya, kasihan pemilik becaknya pasti akan keberatan membawa becaknya.

"Tapi aku mau naik becak sama kamu," ucap Aleska pelan.

"Aku tunggu sini aja ya," ujar Razan memberikan pengertian untuk Aleska.

RAZANDRA [ ON GOING ]Where stories live. Discover now