Chapter 10

3.6K 396 39
                                    

"[Name]! Kau kenapa sehabis makan tidur lagi? Nanti gemuk, bangun! Kita sudah sampai di Stasiun TAPOPS." Omel Sistem saat [Name] baru bangun sambil mengucek-ucek matanya.

"Ya, Sistem.. kamu boleh meninggalkanku, aku mau cuci muka, nanti nyusul." Jawab [Name] masih terlihat mengantuk.

"Huuhh.. oke, jangan lama-lama ya!" Ucap Sistem meninggalkan [Name] dikamarnya.

[Name] merenggangkan tubuhnya, berjalan dengan keadaan lemas menuju kamar mandi untuk cuci muka.

Lalu keluar kamar dengan keadaan mendingan.

Kepulangan [Name] disambut oleh Laksamana Amato dan Komandan Koko Ci, [Name] sempat kaget.

"Selamat malam, Komander, Laksamana! Kenapa kat sini? Bukan ke kerjaan Komander dan Laksamana masih banyak?" Tanya [Name]

[Name] tahu Komandan dan Laksamana mempunyai kegiatan yang cukup sibuk, dia juga tak masalah jika kepulangannya tak disambut.

Mengingat semua anggota TAPOPS pada sibuk..

"Tak pe, saya dan Laksamana nak berbincang-bincang ngan kau. Kami tidak begitu sibuk sejak kebelakangan ini." Jawab Komandan.

"Macam mana pasal Kapten, Komander?" Tanya [Name] lagi.

"Kapten Kaizo masih ada misi, kini dia tengah bersiap untuk pergi." Jawab Komandan.

"Ooohh, okelah kalau macam tu, jom! Dah lama tak cakap ngan MechaBot." Antusias [Name].

"Heleh, aku tak lah tu..?" Tanya Sistem.

"Kita kan dah berjumpa tiap hari." Jawab [Name] menohok bak pedang menancap tepat sasaran hati Sistem.

Ohok-

Walau robot seperti Sistem tak punya hati.

MechaBot hanya tersenyum menyeringai, tangan Komandan menepuk dahi, Laksamana hanya tersenyum kecut.

"Kejam sangat kau, [Name].." Ucap Sistem menyatukan dahinya di dinding kapal angkasa.

.

.

"Jadi, langsung sahaja aku bagi tahu.." Ucap Komandan membuat [Name] penasaran sekaligus deg-degan.

Sepertinya [Name] dejavu..

Bukan hanya [Name], Sistem juga tak kalah penasarannya.

"Kau, mulai sekarang akan dapat misi pertama!" Lanjut Komandan membuat [Name] lega.

"Huuh.. saya fikir apa, terima kasih, Komander." Jawab [Name].

"Baik, misi tu akan kau laksanakan hari ini, jangan menunda-nunda atau aku sendiri yang akan uruskan kau!" Ucap Komandan dengan tegas.

Sembari berbicara, Komandan mengambil tabletnya dan menampakkan sebuah planet yang hampir tidak layak huni.

"Kau akan menjalankan misi di Planet Imiglo, planet paling miskin di seluruh galaksi." Jelas Komandan.

"Disana terdapat Power Shpera bernama EquBot, Power Shpera yang boleh memulihkan keadaan ekonomi, sebaliknya juga."

"Power Shpera tu telah disalahgunakan oleh alien jahat, sehingga menyebabkan planet itu jatuh miskin dan berhutang kepada planet lain."

"Kini, planet tu telah menjadi markas utama, aka menjadi tempat kuasa mereka."

"Pemimpin planet itu cuba mengubah keadaan, tidak menyedari bahawa ada dalang di belakangnya."

"Tugas kamu ialah mencari Power Sphera EquBot, dan menghapuskan markas utama mereka." Ucap Laksamana.

"Dan, misi pertama kamu bersama Kapten Kaizo ngan Kapten Ramen Man!" Imbuh Laksamana membuat [Name] kaget sekian kalinya.

Paramita | Kaizo x ReaderWhere stories live. Discover now