Chapter 04

4.2K 504 95
                                    

1 jam lebih 30 menit berlalu. [Name] mengakhiri membaca buku dan meletakkannya di rak. [Name] merenggangkan badannya akibat pegal. Ia menengok kearah jam tangannya.

'Masih 1 jam lebih 30 lagi, boleh aku manfaatkan untuk berlatih bertarung.'

"Sistem, bangun, ayo temani aku ke ruang latihan."

Sistem segera bangun dari mode tidurnya alias charge dirinya sendiri.

"Ayo [Name], sampai disana aku mau lanjut tidur soalnya." Jawab Sistem diimbuhi suara loyo khas orang baru saja bangun tidur.

"Hmph, robot tukang molor."

"Lebih tepatnya sedang mode charge." Elak Sistem.

"Ye lah tu."

.

Saat hendak berjalan menuju ruang latihan, [Name] dihampiri oleh dua Alien Mop.

"Mop mop, mop mop mop!"

[Name] ga ngerti, selamatkan [Name].

"Err.. Ah, iya, terima kasih."

Dua Alien Mop tersebut langsung pergi begitu saja, mereka paham bahasa [Name], tapi [Name] tidak paham bahasa mereka.

'...Readers paham akan perkataan Alien Mop?' Tanya [Name] kepada pembaca.

Tiba-tiba logo TAPOPS nya menampilkan Komandan Koko Ci, dia menelepon [Name].

"[Name], kau kena ikut ujian tu sekarang! Semua dah sedia, ternyata ini hanya perlu waktu yang lumayan."

"Hah? TIDAAKKKKKK!!!! Ujian kental TAPOPS..." Teriak [Name] takut.

"Cepat, [Name], kami akan menunggu disini."

"Huhuuu, baik Komander.." Di balas [Name] dengan hormat ala-ala TAPOPS.

Hologram yang menampilkan Komandan Koko Ci menghilang. [Name] bimbang, siap belum siap ia disuruh datang melaksanakan ujian sekarang.

"Kasian kau [Name], mau latihan tarung, malah disuruh ke ruang ujian." Kata Sistem.

"Terima kasih karena kamu mengasihani ku, yang dimaksud Alien Mop tadi kayanya yang barusan terjadi deh."

"Aku juga berpikir demikian, ayo langsung saja ke ruang ujian!" Seru Sistem sambil memegang lengan [Name].

"Iya deh iyaa."

.

[Name] dan Sistem sampai diruang ujian, terlihat disana ada Komandan Koko Ci dan mungkin seorang manusia? Memakai baju tempur atau mungkin armor merah dibalut warna hitam dan logo di perut menyerupai wajah.

Ia bersurai hitam namun ada beberapa helai warna putih, 'Bapak, maaf bapak? Bapaknya BoBoiBoy dong..' Kurang lebih seperti itu dipikiran [Name] sekarang.

Setelah [Name] dan Sistem hormat ala TAPOPS, Komandan Koko Ci mengenalkan sosok disampingnya.

"Perkenalkan, Laksamana Amato. Dia adalah pemandu untuk Ujian Kental TAPOPS."

[Name] menjawab dengan mengangguk-anggukkan kepalanya.

"Tanpa berlama lagi, mulaikan ujian ni sekarang, Komander." Ucap Laksamana Amato.

Komandan Koko Ci segera mengotak-atik tabletnya, lalu muncul meja dan kursi dari bawah serta kertas ujian yang bernama Easy A dari langit-langit.

"Ujian pertama ialah ujian bertulis, kamu kena menjawab semua soalan disitu dengan benar tiada kesilapan." Kata Komandan Koko Ci.

"Ujian bertulis akan dimulaikan 30 minit dari sekarang!"

Paramita | Kaizo x ReaderTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang