32. Obat Perangsang

7.2K 228 55
                                    

Summary,

Menjadi seorang pekerja malam, membuat Chenle semakin tinggi akan pamornya sebagai jalang mulia di bar tempat dirinya bekerja, tetapi walaupun pekerjaan nya sebagai anggota malam, tak menyudutkan Chenle untuk bertingkah murah didepan para pelanggannya.

"Aku bisa memuaskanmu, tapi jangan berfikir semudah itu untuk memasukiku," Zhong Chenle.

Berbeda dengan Park Jisung, seorang pemuja sex yang terus mencari kepuasan dalam perihal tersebut, agaknya latar belakang Jisung sebagai seorang Hypersexual adalah penyakit psikisnya.

"Puaskan aku dengan lubangmu, maka aku akan memberikan segala hartaku untukmu," Park Jisung.

.

.

Dentum cuat kabar sudah banyak yang beredar kesemua telinga insan orang kantor di Park Corp bahwa Lee Felix kabarnya menyimpan sejuta rasa untuk sang presdir mereka, siapa lagi kalau bukan Park Jisung.

Namun agaknya awak media nampak masih sayang dengan istri Park Jisung, pasalnya walaupun mendengar kabar itu Chenle masih sangat profesional untuk tidak memecat Felix dari kantor suaminya.

Sepercaya itukah Chenle terhadap suaminya?

.

Seperti hari-hari sebelumnya, siang ini Chenle ingin memberikan sebuah kejutan kecil-kecilan untuk suaminya, jadi si mungil itu rela bangun sepagi mungkin demi bisa membuat sebuah kue coklat kesukaan Jisung.

"Huh, membuat kue rasanya lebih ribet dari pada masak makanan biasa," pekik Chenle sembari menenten rantang makanan yang sudah ia bawa.

Setelah dirasa semua sudah siap, si calon ibu tersebut segera pergi bersama sang sopir yang memang sudah disiapkan suaminya hanya untuk mengantar istri mungilnya itu saja.

Gimana? Kalian ada yang mau jadi supir pribadinya Chenle tidak? Tugas kalian hanya nganter Chenle ke dokter kandungan sama ke Park Corp aja kok, selebihnya terserah si Lele mau kemana.

Kalau mau ngelamar job nya silahkan comen, nanti pengumuman surat ketrimanya dikirim lewat mimpi kalian.

Lanjut,

.

Tak sampai setengah jam, akhirnya si calon ibu tersebut sampai juga ke kantor milik sang suami.

"Selamat siang, Nyonya Park, pasti mau mengantar makan siang Tuan Park ya?" sapa mbak mbak resepsionis depan nampak ramah dengan ibu bosnya.

"Siang juga mbak, iya nih, soalnya kalau nggak dianter makanan gini, tuan Park suka lupa makan," pekik Chenle tak kalah ramah.

Hal seperti itulah yang justru membuat semua karyawan staf yang ada di Park Corp nyaman dengan Park Chenle, selain good looking Chenle sebagai istri dari sang Presdir juga tak terkesan sombong dan malah ramah.

"Wah beruntungnya, Presdir Jie bisa mendapatkan istri yang perhatian seperti Nyonya Park," sambung mbak mbak itu lagi.

"Hihi nggak juga kok, oh iya saya duluan ya, nanti kita ngobrol lagi, bye mbak," putus Chenle mengakhiri obrolannya dengan salah satu karyawan suaminya.

.

"Hallo Fel, gimana? Lo udah beli obat perangsang kan?" tanya seorang pemuda kelinci disebalik telfon genggang milik pemimpin direksi keuangan.

"Udah dong, tenang, gwe juga rasanya nggak sabar banget ingin merasakan penis yang selama ini si jalang Chenle itu rasakan hahaha," pekikan tawa si pelaku telfon diruangannya itu juga terdengar begitu menggema.

HYPERSEXUAL | CHENJI 🔞 [ Ready To Pdf ]Where stories live. Discover now