KAMU SEDANG MEMBACA

AZKALUNA [UNREVISED]✓

Teen Fiction

SEBAGIAN PART TELAH DI HAPUS DEMI KEPENTINGAN PRIBADI🙏 ⚠️ WAJIB FOLLOW TERLEBIH DAHULU KARENA SEBAGIAN PART DI PRIVAT⚠️ "Temukan aku dalam versi seiman mu." ~Azka~ "Akan ku temukan kamu dalam versi seiman ku." ...

#abi #agama #ara #azka #baper #bara #beda #benci #bulyying #cinta #eca #fiksiremaja #gabut #gavin #gengmotor #humoris #jojo #luna #meninggal #romanse #sma

🍩Kejutan tertunda

278 37 17 
                                    

                                              
Happy reading 💙

                            

                                Happy reading 💙
                            
                              
                              
                                
                                  
                                  
                                
                              
                             
                            

                            

                              
                              Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
                            

                          

                          

PLIS VOTE DAN KOMEN YA PREND TOLONG BANGET 🙏🙏🙏
KOMEN NITIK AJA GAPAPA KOK, KARENA JUJUR AKU NULIS CERITA INI GA ADA DUKUNGAN DARI SIAPAPUN... CUMAN NITIK DI KOLOM KOMENTAR GPP KOK🙏🙏




Sekarang jam di dinding menunjukkan pukul setengah sembilan malam Luna sudah cantik dengan pakakain dres selutut yang ia kenakan. Rambut panjang yang ia ikat setengah dan make up nya yang tidak terlalu tebal.
Drtttt....drtttttt.
ponsel milik Luna berbunyi menampilkan nama Sean di sana.
"Hallo Lun?" panggil Sean di seberang sana.
"Hallo Sean."
"Udah siap?"
"Udah kok hehe."
"Hmm gue jemput lo bentar lagi ya, tungguin."
"Iya Sean bawel."
"Gue mau mandi dulu."
"Astaga jadi Lo belum mandi?"
"Belum, sory-sory yaudah gue mandi dulu."
Tutttt.
Luna mematikan telepon dengan rasa kesalnya. "Nyebelin."
"Lunaaaa!" teriak Eca dari lantai bawah.
"Astaghfirullah kenapa sih?" Luna mengusap wajahnya prustasi dengan kelakuan saudara nya ini.
"Suami gue meninggal." Teriak Eca tiba-tiba masuk ke dalam kamar.
"Suami?" Tanya Luna bingung.
"Iya suami gue,"
Luna mengembuskan napasnya pelan, pasti salah satu pemain drama yang Eca tonton ada yang meninggal. "Ehh kok tumben rapi?" tanya heran Eca.
"Mau jalan."
"Jalan? jalan sama siapa?" Eca mulai penasaran.
"Sama Sean!"
"Sean siapa Lun?"
"Sahabat lama gue."
"Ooo, pantesan aja tadi di bawah ada yang nyariin Lo." Ucap Eca.
"Siapa? Sean?"
"Mana gue tau, masa iya Sean nya berewokan." Eca tertawa terbahak-bahak.
"Ngadi-ngadi kan." Kesal Luna.
"Gue pinjem have lo," ucap Eca.
"Buat apaan?"
"Buat nonton drakor."
"Kenapa ga nonton di laptop aja sih?" gumam Luna. Luna melempar kan ponselnya ke arah Eca dengan rasa kesalnya.
"Gue mode pesawatin ya? takutnya pas filmnya udah di tengah ada yang telepon Lo, kan tanggung." Ucap Eca.
AZKALUNA [UNREVISED]✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang