8

3.1K 671 85
                                    

⚠️ hanya fiksi•••

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

⚠️ hanya fiksi
•••

Chanyeol marah.

Saat Sehun dan Jongdae dengan sigap memberitahu bahwa petugas kepresidenan datang berkunjung secara tiba-tiba berikut dengan sosok yang paling tidak ingin ia temui, darah Chanyeol telak mendidih. Langkah besar itu ia bawa untuk menghampiri wanita tersebut. Dan benar saja, Seohyun sudah berada di area kamp dan terlihat sedang berbincang bersama Jendral, Kepala Desa, dan beberapa pihak berwajib lainnya.

Helaan nafas kasar itu mengudara. Akal sehat Chanyeol seketika tak bekerja. Tanpa berpikir dua kali ia menghampiri Seohyun dan menarik tangan wanita itu untuk mengikuti langkah Chanyeol.

"Pelan-pelan, Chanyeol!" ringis Seohyun saat merasakan pergelangan tangannya cukup nyeri karena perbuatan Chanyeol.

"Untuk apa kau datang kemari?" tanya Chanyeol geram. Keduanya telah berada jauh dari kerumunan.

"Untuk menyalurkan sumbangan yang ku kumpulkan untuk Desa Wanbyeokhan. Badai sebentar lagi akan menyerang dan yang ku dengar beberapa desa di wilayah ini membutuhkan bantuan" jawab Seohyun sedikit menuntut.

Lagi, helaan nafas itu berhembus. Chanyeol mengusap wajahnya kasar—tak mempercayai perkataan Seohyun, "Aku bukanlah orang yang bodoh, Seo Joohyun!"

"Kenapa? Bukankah harusnya kau bersyukur? Ada apa denganmu?" tanyanya dengan gusar.

"Dengar. Seberapapun usahamu, aku tetap pada pendirianku. Aku tidak pernah menyetujui perjodohan ini, jadi sebaiknya kau pulang kembali ke Seoul!" bisik Chanyeol tegas. Baru saja ia ingin meninggalkan wanita itu, Seohyun lantas menahan lengan Chanyeol. Dinginnya malam tak terasa menusuk kulit—mengingat panasnya hati sudah menjalar ke seluruh tubuh.

"Namanya Byun Baekhyun, kan?"

Chanyeol bersumpah. Siapapun yang berani menyentuh dan melukai Baekhyun dan keluarganya akan habis di tangan Chanyeol.

Langsung saja Chanyeol berbalik badan dan mendorong tubuh Seohyun hingga merapat ke salah satu dinding kamp, "Kau—ini tidak ada hubungannya denga Baekhyun! Jauh sebelum aku menginjakkan kaki di desa ini, aku sudah menolak perjodohan itu! Kau pun tentu sudah tahu, kan? Dan ku peringatkan untuk tidak menyentuh Baekhyun dan keluarganya! Aku tidak main-main atas ucapanku!"

Langsung saja Chanyeol berbalik badan dan mendorong tubuh Seohyun hingga merapat ke salah satu dinding kamp, "Kau—ini tidak ada hubungannya denga Baekhyun! Jauh sebelum aku menginjakkan kaki di desa ini, aku sudah menolak perjodohan itu! Kau pun t...

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
UNEXPECTED FATE✔️Where stories live. Discover now