57. Pesta² (END)

1.3K 39 0
                                    

HAI SEMUANYA!!!👋👋👋

Gimana kabar kalian? Baik kan? Alhamdulillah. Sedih sekaligus seneng karna akhirnya cerita Cold Ketua Basket tamat. Aku mau bilang makasih banget buat kalian yang udah dukung aku, udah bantu ramein cerita ini sampe skrg tembus 100k readers. Aku ga nyangka banget cerita aku bisa serame ini. Aku juga mau minta maaf karena aku jarang update atau aku lama update karna aku sibuk banget irl gaes.

Pokoknya i love you so much guys❤️

*****

Disebuah ruang rawat inap rumah sakit anis dan roy sedang berkemas-kemas untuk pulang karena sudah beberapa hari anis dirawat kini akhirnya anis sudah boleh pulang.

"Sayang udah siap?"tanya Adi masuk keruangan anis bersama sarah

"Udah pa"jawab anis

"Yaudah yuk pulang, udah pada tungguin kamu dirumah"ucap adi

"Siapa aja pa?"tanya anis

"Keluarga sama temen-temen kamu aja, ada kejutan juga buat kamu"jawab adi melirik roy

"Kejutan apa?"tanya anis penasaran

"Liat aja nanti"jawab sarah

Mereka berempat pun membawa barang-barang anis dan pergi dari rumah sakit. Sesampainya dirumah adi, mereka masuk kedalam rumah

"Welcome home"sambut teman-teman dan keluarga anis yang sudah berada didalam rumah sembari membawa spanduk bertuliskan 'welcome home anis'

"Aaaaaa"anis merasa terharu melihat mereka yang kompak menyambut anis.

"Ayo duduk dulu"ucap wulan

Mereka semua pun duduk. Anis melihat nisa juga datang membawa bayinya. Anis melihat bayi itu dan tersenyum. Nisa yang sadar anis melihat kearah anaknya pun berpindah duduk disebelah anis.

"Hai aunty"sapa nisa ke anis sembari menggerakan tangan arkan pelan

"Hahaha, hi arkan"sapa balik anis lalu mencium pipi arkan

"Makasih ya udah dateng"ucap anis ke nisa

"Pasti gua dateng lah, acara spesial masa ga dateng"jawab nisa

"Cuman nyambut gua pulang dari rs bukan pulang dari luar negeri apanya yang spesial coba?"sahut anis sambil terkekeh

"Eitttt, bukan itu yang bikin spesial. Kita masih ada satu kejutan buat lo. Ehm bukan kita sih, roy tepatnya"ucap nisa melirik roy

"Maksudnya? Loh roy mana? Ada apa sih?"tanya anis semakin bingung karena roy tiba-tiba menghilang

Tiba-tiba dari arah pintu masuk, roy masuk bersama mamanya. Seketika anis terkejut dan mengernyitkan dahinya bingung. Roy berjalan menghampiri anis dan berdiri didepan anis.

"Anis, didepan keluarga dan temen-temen kita. Aku mau bilang sesuatu sama kamu"ucap roy

"Apaan sih roy, ngomong apa?"tanya anis

Roy duduk berlutut di depan anis dan mengeluarkan kotak berisi cincin. Roy membukanya dan mngarahkannya ke anis.

"Will you marry me?"tanya roy serius

Mata anis tak bisa menahan lagi, anis terharu dan meneteskan air matanya. Roy terlihat tulus mengatakan itu. Kini pipi merah yang basah dan jantung yang sudah berdegup sangat cepat membuat anis yakin dan

"Yes, i will"jawab anis yakin

Roy tersenyum lega dan memakaikan cincin itu ke jari manis anis. Sontak teman-teman mereka bersorak dan bertepuk tangan. Anis terharu dan memeluk roy erat.

Cold Ketua Basket (END)Where stories live. Discover now