3. The Past

1K 131 0
                                    

"Hng...? Hey, bangun lo pada..." Titah Renjun sembari mengguncang tubuh Jisung yang berada tepat disebelahnya.

Beruntung, tak hanya Jisung, member yang lain pun turut bangun setelah mendengar suara Renjun.

"Kita dimana...?" Tanya Chenle dengan suara parau karena seperempat nyawanya belum kembali,

Renjun yang pertama kali bangkit itu langsung melongo saat melihat keadaan sekitar, lalu yang lain pun menyusul.

Aneh.

Ketujuh member Dream kini berada diantara pepohonan besar, terduduk diatas tanah,dan beratapkan langit yang cerah. Bahkan sejauh mata memandang, mereka hanya bisa melihat pohon-pohon.

"Ini... hutan?" Tanya Mark lalu berdiri.

Mata-mata mereka masih menelisik setiap inci dari pemandangan ini. Meski tampak sejuk dan menenangkan karena suara angin dan kicauan burung saling bersahuta, tetap saja pemikiran mereka kalang kabut. Otaknya buntu.

Sampai bunyi grasak-grusuk menginterupsi ketujuhnya, mereka otomatis berdiri saling merapat,

"Suara apaan tuh?" Gumam Jaemin,


Lalu...




Sraak!






"WAAA!!"🐻

"ANJIR!!"🐰

"EOMMAAAA....!!!!" 🐹

"SHIT!"🦁

"GILA!"🐶

"WAAAAAAAA"🐋

"XINGJDKAJDGDHEH!"🦊





Sebuah anak panah melesat, dan hampir saja melubangi kepala Park Jisung. Kini anak panah ini menancap di batang pohon yang tepat dibelakang Jisung.

"J-Jisung... darah..." Gagap Chenle saat melihat kening Jisung mengeluarkan darah dari sobekan luka. Sepertinya anak panah tadi sempat menggores sedikit keningnya.

Semua mata mengarah pada Park Jisung yang kini sedang mengusap keningnya,

"Aww!" Pekik Jisung,

"JANGAN DISENTUH! Takut infeksi!" Titah Jaemin,

Lalu tak lama, suara grasak-grusuk itu datang lagi. Nyeri di kening Jisung bahkan sudah hampir tak ada rasa. Mereka semakin ketakutan.

Sampai akhirnya,


Syut!



Seorang wanita dengan jubah serba hitam dan wajah tertutup kain itu jatuh dari atas pohon.

Atau mungkin lebih tepatnya; lompat dari atas pohon.

Dan kini, gadis itu berdiri dihadapan ketujuh member yang masih saling memeluk dengan wajah seperti orang bodoh.

"Siapa kalian?" Tanya si gadis dengan tegas,

Sementara 7 pemuda itu masih terdiam, menatap gadis aneh dihadapan mereka dengan tercengang-cengang.

Sebenarnya, mereka bukan tak ingin menjawab, tapi aura wanita itu amat-sangat-mencekam sehingga membuat ketujuhnya merasa terintimidasi.

Dan satu lagi, pria dengan rambut pink mentereng itu mendapati sesuatu yang janggal dari wanita yang sedang menatap nyalang di hadapan mereka

Seperti sesuatu yang familiar.

Namun tak tahu bagian mananya.

Itulah yang membuat bungkamnya seorang Lee Jeno sedikit lebih berbobot daripada keenam member yang lain yang benar-benar hanya bengong-bengong antara takut atau fungsi otaknya mandet.

The Ice Princess ; AESDREAM [Complete] ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang