Berbeda dan Berubah?

132K 14.9K 1.4K
                                    

Ratu keluar dari kamar saat merasa persediaan cemilannya habis. Ia berjalan menuruni anak tangga sambil bersenandung kecil. Tiba-tiba ia teringat dengan lagu Jangan Memilih Aku yang dinyanyikan oleh Anang Hermansyah Feat Syahrini. Ia sangat menyukai lagu itu lalu mulai menyanyikan bagian Reff dari lagu itu.

"Jangan memilih aku, bila kau tak sanggup setia."

Ratu bernyanyi sambil kembali menuruni satu persatu anak tangga. Saat sudah hampir sampai dilantai bawah, ia menari berputar kekiri dan kekanan dengan memegang besi penyangga yang ada dikedua sisi tangga sambil kembali menyanyikan lagu yang belum selesai ia nyanyikan bagian Reff nya. Dan tanpa ia sadari jika diruang tengah, Raka Cs sedang berkumpul dan langsung melihat dirinya saat mendengar suara Ratu bernyanyi serta melihat dirinya aneh dengan badan yang meliuk-liuk kekanan dan kekiri.

"Kau tak mengerti aku, diriku, yang pernah terluka.."

Nyanyian serta tarian Ratu terhenti saat ia berbalik dan melihat Raka Cs yang tengah menatap dirinya. Ali langsung terkekeh tak tahan melihat konser dadakan Ratu, sementara zaky hanya mengangkat alisnya sebelah, sedangkan Raka sudah mengulum bibirnya sedari tadi menahan senyum. Dan Fikar? Jangan tanyakan lagi! Ia sudah tertawa terbahak-bahak sambil memegangi perutnya.

Ratu mendengus melihat Fikar yang tertawa terbahak-bahak saat menyaksikan dirinya konser ditangga.

"Ihh, kok malah ketawa sih kak! Diam gak lo!" Ancam Ratu.

"Habisnya gue gemes liat lo nyanyi tu." Jawab Fikar disela-sela tawanya.

Ratu memutar bola matanya. Saat ia melihat kesamping Fikar, ia langsung melototkan matanya ketika melihat Zaky.

"Apa lo lihat-lihat?! Gue cungkil juga mata lo!" Ucap Ratu sambil mengarahkan dua jarinya mengarah ke Zaky.

Zaky berdecak melihat kelakuan Ratu "Suka-suka gue. Mata ya mata gue kenapa lo yang sibuk."

"Wah, ngajak War nih orang."

Ratu menggulung lengan bajunya kesal dengan ucapan kelewat santai milik Zaky. Ia langsung berjalan mendekati Zaky namun tangannya langsung ditahan oleh Raka saat ia melewatinya.

"Jangan macam-macam." Ucap Raka dingin.

"Dih, siapa yang mau macam-macam? Gue cuma mau satu macam." Balas Ratu ambigu.

Raka langsung mengernyitkan keningnya mendengar jawaban ambigu Ratu "Satu macam? maksudnya?" Tanyanya.

"Ck, iya! gue cuma mau satu macam. Cukup nambahin mahakarya gue dipipi sebelahnya biar satu sama dengan ciptaan mahakarya yang gue ukir tadi siang."

Jelas Ratu yang membuat Zaky langsung memegang pipinya yang terkena tinjuan maut Ratu tadi siang. Mengingat itu, Zaky bergidik ngeri karena rasa sakitnya bukan main-main dan sangat luar biasa untuk ukuran tenaga seorang perempuan.

"Sinting lo." Jawab Zaky yang membuat Ratu semakin ingin mengukir kembali mahakaryanya.

"Ngadi-ngadi lo!" Kesal Ratu mencoba menarik-narik tangannya yang masih ditahan Raka.

"Hajar, tu! Jangan kasih kendor!" Teriak Ali yang melihat keduanya dengan antusias.

"Icikiwir! benih-benih cinta bakalan tumbuh nih bentar lagi." Goda Fikar yang langsung dihadiahi tatapan tajam dari Ratu dan Zaky.

Fikar langsung cengengesan mendapat tatapan tajam dari kedua anak manusia yang sedang ia goda, lalu ia mengangkat kedua tangannya seolah berkata "MENYERAH!". Ali tertawa melihat Fikar yang langsung menciut nyalinya karena mendapat serangan laser tak kasat mata yang diberikan Ratu dan Zaky dari tatapan tajam mereka berdua.

[TERBIT] Ratu Antagonis Girl Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang