05 || Jalang?

25.3K 1.9K 1.6K
                                    

Spam komen yuk!

Jangan lupa Vote juga ya, makasih 😍

🔞🔞

.
.
.

Shan memandang minuman boba di tangannya, kemudian ia menghabiskannya hingga tersisa es batunya saja. Minuman boba pemberian Darrel adalah minuman favoritnya, hingga rasanya tak puas meminum hanya satu cup saja.

"Shan, udah gue bilang lo dipanggil ke ruang guru sama wali kelas, kenapa belum pergi juga?" Tanya sang ketua kelas, Ayana.

"Gue tau lo gak buta," sahut Shan dengan nada malas.

Shan pun merapikan buku-bukunya dan memasukannya ke dalam tas, kemudian pergi setelah menggendong tasnya.

Shan pergi menuju ruang guru, ia pun menghampiri Bu Nara di kursinya, membuat Bu Nara menatapnya dengan tatapan dingin.

"Kemarin kamu ngelukain Bella, benar?"

"Ya."

"Kenapa?"

"Bella duluan yang nyiram saya pake air."

"Memangnya harus ya dibalas dengan kekerasan?"

"Bella juga nampar saya, Bu."

"Jangan bohong kamu,menurut saksi Celia dan Yusi, kamu yang memarahi Bella di belakang sekolah dan menampar Bella lebih dulu! Padahal Bella hanya ingin berbicara baik-baik dengan kamu."

Shan terdiam dengan tatapan dinginnya, kemudian ia menghela nafasnya, "Yusi sama Celia emang di sana, tapi dia dipihak Bella, mereka gak bicara jujur."

"Gak ada alasan lagi, jelas-jelas kamu menyakiti Bella hingga dahi Bella terluka."

"Bella yang duluan, Bu. Saya-."

"Sapu semua ruangan di lantai 1 dan 2, jangan pulang sampai semuanya selesai, Shannon!" Bu Nara menyela ucapan Shan, membuat Shan geram, namun Shan berusaha untuk menahannya agar hukumannya tak ditambahkan.

"Lain kali jangan pilih kasih dengerin dari kedua belah pihak," gumam Shan, kemudian ia keluar dari ruang guru.

Shan merasa wali kelasnya tidak menyukainya, tapi apakah boleh bersikap seperti itu? Tak peduli dengan penjelasannya padahal dirinya tak memulai duluan.

Shan kesal, namun ia tidak boleh bersikap seperti Shan saat smp, ia sedang mengurangi membully teman dan membantah guru, sebab ia sadar apa yang ia lakukan tidak benar.

Shan memulai hukumannya, ia menyapu ruang kelas lantai dua lebih dulu, yaitu ruang kelas 12 Ipa 1, Ipa 2, Ipa 3, serta 12 Ips 1, Ips 2, dan Ips 3.

Shan memasuki ruang kelas 12 Ips 1, yang mana itu adalah kelas Bella dan teman-temannya, terlihat ketiganya yang tengah menikmati makanan masing-masing sambil mengobrol, dan ada beberapa murid lain juga di kelas tersebut.

"Tolong kursinya diangkat, mau dibersihin," pinta Shan yang membuat mereka semua menoleh, yang laki-lai langsung beranjak dan mengangkat semua kursinya ke atas meja, membuat Shan tersenyum kecil.

"Thanks," ucap Shan, dan beberapa laki-laki itu ikut tersenyum dan menganggukan kepalanya, ada juga yang bertanya-tanya kenapa Shan di sini, dan Shan menjawabnya dengan terlampau santai.

Sementara Bella, Yusi, dan Celia memperhatikan Shan dengan seksama, mereka terlihat memandang Shan dengan pandangan remeh saat Shan didekati oleh teman sekelas mereka.

Setelah itu, murid laki-laki pun pergi, menyisakan Bella, Yusi, Celia, dan Shan di sana.

"Lo semua gak punya telinga? Angkat kursinya!" Pinta Shan dengan tatapan dingin andalannya.

LOVE SHIT || Toxic Relationship + Jeno ✔️Where stories live. Discover now