Season 2 Part 4

187 47 9
                                    

Saat queen masih seru-serunya mengobrol dengan selly dikantin, tiba-tiba saja terjadi hal yang sama sekali tak terduga.

BRAK...

"ANJIR" Pekik queen yang kaget karena tiba-tiba saja mejanya ditendang

Sontak hal itu menjadi pusat perhatian semua orang yang tengah berada dikantin.

Anrez yang tadinya akan bangun dari duduknya setelah melihat hal itu tidak jadi karena farhan menahannya.

"Jangan gegabah rez. Mending kita liatin dulu apa mau mereka. Kalau udah keterlaluan baru samperin" ujar farhan, mau tak mau anrez mengikuti

"Shit!! Apasih sih lo main tendang-tendang aja. Gak lihat nih ada makanan sama minuman gue. Kalau tumpah lo bisa ganti" geram queen

"Wah berani juga ya lo sama gue. Lo gak tau siapa gue" ujar orang itu

"Emang penting buat gue sampai harus tau siapa lo" sahut queen nyolot

"Lo sepertinya anak baru ya makanya lo gak tau siapa gue. Kalau gitu kenalin gue agatha dan itu teman gue lusi sama putri" ucap orang yang bernama agatha mengulurkan tangannya dengan senyum smirknya

"Sorry tangan gue terlalu bersih untuk berjabat tangan sama lo" sarkas queen membuat agatha geram

Agatha Guerda anak dari donatur terbesar di Universitas Trisakti. Tak heran jika dia bersikap seenaknya saja, mengingat orang tuanya yang memiliki jabatan tinggi di kampusnya. Dia selalu semena-mena terhadap orang yang tidak dia sukai. Dia juga salah satu orang yang sangat menggilai anrez meskipun sama sekali tak dilirik oleh anrez.

Tanpa rasa kasihan agatha menarik kasar rambut selly, hingga membuat selly meringis kesakitan.
"Agatha lepasin sakit" ucap selly sambil meringis

"Sepertinya gue harus kasih lo pelajaran agar teman lo ini tau siapa gue" ucap agatha penuh penekanan yang semakin kasar menjambak rambut selly

Queen menatap nyalang agatha
"Lepasin sepupu gue atau lo tau akibatnya" tegas queen

Agatha, lusi, dan putri tertawa remeh mendengar ucapan queen.
"Hey anak baru, berani benar lo merintahin agatha. Cari mati lo" teriak lusi sambil mendorong bahu queen

"Kayaknya dia butuh tontonan lagi deh biar tau siapa agatha" ucap putri berniat menarik rambut queen

"Satu jari lo berani nyentuh gue sedikitpun. Gue akan pastiin jari lo gak akan berfungsi" ancam queen dengan tatapan tajamnya membuat putri mengurungkan niatnya

Semua yang dikantin melongo mendengar ucapan queen, termasuk anrez yang sedari tadi sudah tidak tahan untuk menghampiri mereka.

"Rez tahan diri lo" peringat farhan yang seakan tau apa yang akan anrez lakuin

"Ternyata lo angkuh juga juga" ucap agatha yang tak melepaskan jambakan rambutnya di rambut selly

Queen yang sudah geram melihat sepupunya yang saat ini terus meringis kesakitan dan menangis, tak bisa lagi menahan dirinya.
"Oke!! Gue tadinya udah minta baik-baik sama lo. Tapi rupanya lo milih cara lain" geram queen kemudian menarik keras rambut agatha hingga jambakan dirambut selly terlepas

PLAK

PLAK

Tak sampai disitu, queen juga menampar kedua pipi agatha dan menarik tangan selly meninggalkan kantin

"ANYING" umpat atap yang kaget akan kejadian itu

Kejadian yang terjadi barusan terlalu cepat membuat lusi dan putri tidak sempat menahan queen. Apalagi mereka terlalu terkejut dengan apa yang queen lakukan, jangankan mereka semua orang yang ada dikantin tampak tak percaya dengan apa yang mereka lihat. Beda dengan anrez yang justru tampak khawatir setelah kejadian itu.

"Ckk!! Cari masalah aja sih" batin anrez

Disisi lain, queen dan selly sedang berada di taman kampus. Saat ini queen masih terbawa emosi dan kesal bersamaa.

"Bego!! Bisa-bisanya lo digituin cuman diem aja" geram queen

Selly tak menjawab, dia hanya menangis sambil memegangi kepalanya yang terasa perih.

"Gak usah nangis. Gue gak nyuruh lo nangis. Harusnya lo lawan bukan cuman nangis aja. Cengeng banget sih lo. Kalau lo terus-terusan kayak gitu yang ada mereka makin ngelunjak. Seneng emang lo digituin" kesal queen

"Udah kenapa sih queen. Ini kepala gue sakit. Malah dimarahin dari tadi"

"Ya abisnya lo buat gue kesel. Giliran ke gue aja nyolot kek bebek, sama yang begituan lo takut. Ini gue yakin banget, pasti abang lo maksa-maksa gue supaya pindah kesini tinggal sama lo dan sekampus sama lo karena lo sering diginiin kan" selidik queen

Selly mengangguk sebagai jawaban membuat queen tambah geram dan menoyor kasar kepala selly.

"Anjir tambah sakit kepala gue bego" umpat selly

"Lo itu terlalu bego jadi orang. Harusnya lo lawan bukan diem aja. Jangan lemah dong. Astaga dosa apa sih gue punya sepupu kayak lo" teriak queen

Selly menatap malas ke arah queen
"Lo juga kenapa jadi seberani itu tadi. Perasaan dulu waktu gue diluar negeri sama lo, lo gak gini amat. Kenapa sekarang jadi bar-bar"

Queen menghela nafas berat
"Ceritanya panjang sih. Tapi intinya sejak 2 tahun yang lalu lo dan keluarga lo mutusin buat pindah ke sini, gue jadi sendirian dikampus. Akhirnya gue memilih menjaga jarak sama orang lain dan sejak itulah gue dibully habis-habisan. Untungnya saat itu ada orang yang nolongin gue. Dia juga yang nyuruh gue buat lawan mereka yang udah bully gue, sampek ngajarin gue bela diri. Dari situlah gue mulai gak dibully karena udah bisa lawan" jelas queen

"Emang lo dibolehin sama om dan tante?

"Awalnya sih gak, tapi karena gue pernah ngedrop lagi waktu dibully akhirnya diijinin buat ikut bela diri. Setidaknya buat bekal gue jaga diri gue sendiri. Tapi tetap mama sama papa selalu ngingetin gue buat gak terlalu keras latihan"

"Jadi intinya itu yang membuat lo berubah seperti sekarang?"

"Maybe"

"Tapi perubahan lo gila banget sih. Gue aja sampek tercengang. Bukan hanya penampilan tapi sikap lo juga"

"I know, but i'm happy. Mama sama papa gue selalu ngingetin agar buat diri gue sesenang mungkin. Jadi apapun yang buat gue senang selama itu positif yang gue lakuin aja. Mereka gak mau gue terlalu larut dalam kesedihan. Walaupun sebenarnya gue juga pengen tau kehidupan gue sebelum 3 tahun ini" ujar queen

"Gak!! Gue gak ngijinin lo buat mengingat masalalu lo. Cukup sekali lo buat gue khawatir setengah mati karena hampir kehilangan lo. Kalau emang lo happy dengan kehidupan lo yang sekarang, ya udah lo jalani aja kehidupan lo yang seperti ini. Gak usah paksa diri lo buat mengingat hal yang gak bisa lo ingat" jelas selly yang menatap khawatir sepupunya itu

"Apa gak ada harapan buat gue ingat semuanya? Sudah tidak 3tahun tapi gak ada yang berubah. Gue ngerasa kosong tanpa ingatan gue. Asal lo tau, gue kadang merindukan seseorang tapi gue gak tau siapa yang gue rindukan" lirih queen


Gimana nih sampai disini?

Apa ada yang masih bertanya-tanya? Atau sudah ada yang bisa menyimpulkan

1 part lagi akan menjawab rasa penasaran kalian🤣🤣

DARI KAMU AKU BELAJAR(END)Kde žijí příběhy. Začni objevovat