part 8. Siapa?

541 41 2
                                    

Ada yang nungguin ga?

















Ada saat-saat dimana Jihoon akan menghabiskan waktunya seorang diri di kamarnya atau di taman rumah Seungcheol yang dekat dengan kolam renang. Seperti saat ini, ia sedang duduk sendirian di pinggiran kolam renang dengan kakinya yang masuk ke dalam air.

Jihoon sibuk memandang jernihnya air dan mendengar suara burung yang hinggap di pepohonan. Saat ini, Seungcheol sedang sibuk di kantornya. Seungcheol akan berangkat saat matahari belum bersinar dan pulang saat tengah malam. Mereka jarang berinteraksi belakangan ini. Saat weekend pun Seungcheol jarang ada di rumah.
“Tuan Jihoon,” panggil seorang wanita yang merupakan kepala maid di rumah itu.

“Jangan panggil Tuan, bi. Hoonie tidak suka,” ucap Jihoon.

“Maafkan, bibi. Ada yang ingin bertemu dengan Jihoonie,” ucap bibi Park.

“Bertemu Jihoonie? Siapa, bi?” Jihoon berdiri dan menghambat bibi Park.

“Nyonya Choi,” jawab bibi Park.

“Nyonya Choi? Mamanya daddy?!” Jihoon langsung berlari masuk menuju ruang tamu rumah Seungcheol dan menemukan kedua orang tua Seungcheol dan juga seorang gadis cantik duduk disamping Nyonya Choi.

Jihoon langsung mengamati penampilannya. Baju kebesaran berwarna abu dan celana pendek hitamnya. Sangat tidak pantas jika dibandingkan dengan keluarga Choi yang sangat mementingkan penampilan.

Jihoon berjalan pelan menghampiri ketiganya. Samar-samar dapat ia dengar apa yang sedang dibahas oleh ketiga orang itu.
“Kau bisa menjadi istri yang baik untuk Seungcheol nanti,” ucap Nyonya Choi.

“Benar, kau mau kan menikah dengan Seungcheol?” Ucap Tuan Choi.

Dapat Jihoon lihat gadis cantik itu tersenyum dan menganggukkan kepalanya, sangat anggun. Jihoon menghampiri mereka dan tersenyum saat menyadari jika Tuan Choi menatapnya.
“Kau siapa? Kenapa bisa berada di rumah anakku?” Tanya Tuan Choi.

“Dia yang aku bilang. Kau Jihoon kan? Dimana Seungcheol?” Tanya Nyonya Choi.

“H-hoonie tidak tau, Nyonya. Mungkin sedang di kantornya,” jawab Jihoon.

“Bagaimana bisa kau tidak tau? Kau kan tinggal bersama dengannya,” ucap gadis cantik itu.

“Seminggu ini daddy kembali sibuk di kantornya,” jawab Jihoon.

Siapapun, tolong selamatkan Jihoon. Ia sangat ketakutan saat ditatap seperti itu oleh orang tua Seungcheol ditambah dengan tatapan merendahkan dari wanita itu.
“Kenapa kau memanggil Seungcheol daddy? Kau siapanya? Jalangnya?”

TBC...

Makasih udah ngikutin yaa
Jangan lupa makan dan jaga kesehatan
9 Februari 2022

My Bunny | JICHEOLWhere stories live. Discover now