Episode 23

268 32 0
                                    

SELAMAT MEMBACA CERITA NEVER ENDING

- Bagian Duapuluh tiga-
-

Jeslyn keluar dari kamarnya dan langsung menghampiri kedua orangtuanya yang sudah ada di meja makan untuk makan malam bersama.

Kegiatan seperti ini yang membuat Jeslyn tidak mau ngekost dan meninggalkan kedua orangtuanya apalagi ia anak satu-satunya.

" Jangan di makan, itu buah untuk putriku." kata Yura ibu Jeslyn mengingatkan suaminya.

" Oh, bilang dong." seru Reno ayah Jeslyn, lalu tidak jadi mengambil makanan di piring.

Jeslyn duduk di bangku meja makan, dia melihat kedua orangtuanya yang tengah mengobrol dan ibunya sibuk menyiapkan hidangan makanan.

" Jangan di minum, itu minuman punya Jeslyn." kata Yura kembali.

Reno meletakan kembali gelas kembali ke tempat ia binggung mana makanan dan minuman untuknya.

" Jangan bilang ini buah juga punya putriku." tanya Reno sambil menunjuk ke arah buah strawberry di atas mangkuk.

Jeslyn yang baru saja duduk di buat binggung dengan kedua orangtuanya yang tidak seperti biasanya apa mungkin mereka tengah berantem karena salah paham?

" Iya."

" Lalu buah untukku dimana? kalau semua ini punya Jeslyn."

" Kalau buah kamu masih di kulkas kamu ambil sendiri."

" Oke."

Reno bangkit dari duduknya untuk mengambil buah dari dalam kulkas, melihat tingkah istrinya ia hanya bisa tersenyum karena ia langsung tau kalau istrinya tengah marah kepadanya.

" Buahnya cuci dulu jangan langsung di makan." ujar Yura yang melihat ke arah dapur.

Reno tersenyum kembali lalu ia mencuci buahnya terlebih dahulu, mau se marah apapun istrinya pasti selalu memberikan perhatian kepadanya.

" Lagian di cuci sama ngga di cuci sama aja." ujar Reno melangkah ke meja makan kembali.

" Sama aja di mata kamu, kalau di mataku beda itukan buah di pegang semua orang waktu di super market jadi harus di cuci dulu."

Reno mengangguk paham beginilah jika punya istri seorang dokter, apapun harus bersih demi menjaga kesehatan.

Setelah mereka sudah kumpul kembali makan malam di mulai, semuanya tampak diam menikmati makan malam.

" Satu potongan daging ikan buat Jeslyn karena hari ini udah berkerja keras sampe pulang sore." kata Yura mengambil satu potongan daging ikan  ke piring Jeslyn.

Jeslyn tersenyum menatap kedua orangtuanya karena sebuah ide muncul " Makasih mah." kata Jeslyn sambil memotong daging pemberian mamahnya.

" Satu potongan daging ikan buat papah karena sudah bekerja keras cari uang buat kita." ucap Jeslyn yang mengoper potongan daging dari mamahnya.

" Satu potongan daging ikan buat mama karena udah masakin yang enak hari ini buat kita." ucap Reno yang memotong setengah dagingnya dan memberikan kembali pada Yura.

Never Ending जहाँ कहानियाँ रहती हैं। अभी खोजें