bagian 12

4.1K 231 7
                                    

Gulf yang sedang mempersiapkan kedatangan Mew pun langsung menghentikan aktivitasnya untuk mengangkat siapa yang menelponnya ke telpon rumahnya itu.

"halo" ucap Gulf penasaran siapa yang menelponnya

📞"Halo sayang maaf aku tidak bisa pulang hari ini" ucap seseorang dari sebrang sana

"Sebentar ini siapa?"

📞"Ini aku sayang"

"Tuan Mew?"

📞"Iya sayang ini aku" jawabnya sambil menangis

"Tuan Jangan bercanda deh kamu janji akan pulang hari ini" ucap Gulf tidak percaya

📞"Maaf sayang aku disini masih banyak pekerjaan dan tidak bisa ditinggal dulu"

"Apa kemarin kau sudah tau hari ini tidak bisa pulang"

📞"Maaf kan aku"

🎶Tut Tut Tut🎶

Tanpa seucap kata pun Gulf langsung menutup teleponnya dan membanting pot bunga yang ada di samping telepon rumahnya itu.

"Siaaa"

Suara telpon itu berbunyi kembali Gulf mengangkatnya tanpa ada satu suarapun yang keluar dari mulutnya.

📞"Gulf aku benar bener minta maaf aku tidak bermaksud untuk berbohong padamu, aku sudah berusaha agar bisa pulang hari ini tapi tetep tidak bisa, aku bener bener minta maaf"

"Sudah?"

📞 "Iya eh maksudmu??"

🎶Tut Tut Tut 🎶

Gulf kembali menutup sambungan teleponnya,perasaan sedih, marah, gelisah, kesal terus bergulat dipikirannya membuatnya tidak bisa berpikir jernih dan langsung pergi kedalam kamar dan dia menangis sampai tertidur.

Beberapa jam berlalu suara bel rumah Mew Gulf berbunyi membuat Gulf terbangun dari tidurnya, Tanpa berpikir panjang Gulf langsung pergi keluar dan membuka gerbang untuk melihat siapa yang memencet tombol bel miliknya itu.

"Sebentar"

Cekrekk

"Oh ada apa?"

"Tidak apa apa tuan saya hanya disuruh tuan mew untuk memastikan tuan baik baik saja"

"Aku baik baik, bilang ke dia jangan ganggu aku"

"Baik tuan saya permisi"

"Hemm silahkan"

Ternyata yang datang adalah Thran.

Gulf tidak berekspresi apapun dan malah langsung pergi begitu saja kedalam rumah.

Satu jam berlalu suara telpon rumah Mew Gulf kembali berbunyi, Gulf mengangkatnya telponnya.

"Siapa?"

📞"Ini aku"

"Apa Thran tidak mengatakannya padamu??"

📞"Soal jangan mengganggumu?"

"Iyaaaa"

📞"Tentu dia mengatakannya, jadi aku menunggu satu jam untuk menghubungi"

"Apa kau bodoh AKU BILANG JANGAN GANGGUKU KENAPA KAU TERUS MENGGANGGUKU ITU BERLAKU UNTUK SELAMANYA"

Gulf kembali menutup teleponnya dengan keadaan kesal dan segara berjalan cepat ke dalam kamar untuk mencari koper miliknya dan memasukan barang barang yang murni miliknya.

Setalah mencari dan memasukan baranganya Gulf menyelipkan selembar kertas di bawah telpon rumahnya dan segara pergi dari rumah Mew Gulf itu sambil membawa koper dan menaiki taksi didepan rumahnya.

Gulf kemudian pergi ke sebuah kantor kos-kosan untuk mengekos disana, tanpa basa Basi dia langsung menandatangani kontrak dan membayarnya untuk satu tahun ke depan.

Satu Minggu sudah dilewati Gulf di sana, mempunyai temen baru dan menjadikan salah satu temen dekatnya.

"Gulf ayok" suara laki-laki yang memanggilnya dengan semangat.

Apa yang akan terjadi
Jangan lupa votenya
Thanks you yang udah baca
tunggu bagian selanjutnya ^_^

pelayan CEO || Mew Gulf [1821] TAMATTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang