19

2.3K 375 380
                                    

"aunty.."

"Ni-ki boleh gak nangis?"

"Ni-ki boleh gak bilang capek?"

"Ni-ki boleh gak bilang sakit? Boleh gak aunty?"

"Ni-ki kangen papa, Ni-ki sayang mama"

"Badan Ni-ki sakit di pukulin kak Jungwon, gara gara ni-ki kak jaeyun juga kena, aunty.."

"Ni-ki mau sama papa, ni-ki mau papa"



















































































































🦋🦋🦋

Tidak mau keluar dari kamar mamanya, jaeyun kini masih menemani Nadhira yang terdiam sejak 2 jam yang lalu.

Jaeyun takut, wajah mama nya sudah pucat, tangan mama nya dingin, dia tidak bisa menghubungi siapapun, Heeseung pun tidak bisa di hubungi.

Opung dan Oma nya bahkan sama, adik adiknya sudah tidur, Jaeyun tidak tega untuk membangunkannya.

Sejak tadi jaeyun menggenggam tangan Nadhira dan menangis memeluk tangan dingin itu, rasanya seperti memeluk es..

"Mama, jangan begini"

Jaeyun bangkit dari duduknya dan beralih duduk di samping Nadhira, memeluk tubuh mama nya dengan erat, dingin juga.

Tuhan, Jaeyun takut..

"Mama jangan begini, jaeyun takut maa. Papa sebentar lagi pulang yaa.. mama jangan begini, jaeyun yakin papa sebentar lagi pulang."

Bagaikan berbicara dengan patung, Nadhira sama sekaki tidak menjawab, tubuh wanita itu masih tegak terdiam memandang kosong kearah depan dengan wajah yang pucat, dan tubuh yang dingin.

Dengan tangan bergetar, jaeyun meraih wajah sang mama dan mencium keningnya, air matanya sudah jatuh di wajah Nadhira.

Entah apa yang di bacakan Jaeyun dalam hati, intinya dia membacakan doa dengan air mata yang tiada henti mengalir.

Setelah itu, jaeyun meraih bingkai foto di nakas, disana ada foto papa nya..

Melihat foto sunghoon, jaeyun memeluk sebentar bingkai kecil itu, dia sangat rindu papanya, papa yang dulu dia sayangi, papa yang dulu selalu memanjakannya, yang menyanginya setulus hati.

Memori memori langsung bermunculan di pikiran jaeyun, tangisan anak itu semakin deras,

"Paa, I miss you, please come back.."

Saat menyadari tujuan awalnya, jaeyun menyingkirkan air matanya, dan meraih tangan Nadhira untuk memegang bingkai fotonya, dia mengarahkan tangan Nadhira untuk memeluk foto Sunghoon.

"Ini papa maa, papa ada sama mama. Papa ada, papa sebentar lagi pulang, papa sayang sama mama, papa masih mau ketemu mama, papa gak akan ninggalin mama, jaeyun mohon ayok respon jaeyun maa.."

Mistake and Love / ENDWhere stories live. Discover now