18

2.3K 363 311
                                    

Tidak tahu arah yang ingin dituju, Sunghoon hanya berdiam diri di halte bus, ini sudah larut malam, sudah pagi mungkin, sunghoon sudah berjalan kaki sekita 3 jam.

Lelaki itu terduduk lemas di halte bus, matanya ngantuk sekali, dia memang ingin kerumah heeseung ataupun jay, tapi dia malu, karena sebelumnya dia mengadu kalau dia akan bermaafan dengan keluarganya, ternyata salah, kini dia malah berpisah dengan keluarga kecilnya.

Hancur, Sunghoon hancur, kebahagiaan sudah hilang.

Dia melepas jaz nya dan menutup dirinya sendiri, menundukkan kepalanya dan menangis pelan.

"Park sunghoon.."

Kepalanya kembali terdongak, matanya diserbu dengan cahaya yang bersinar, dia menengok ke arah kanan, dan disana..

"Mama? Papa?"

"Sunghoon gak boleh nyerah nak"

"Mama.. maafin Sunghoon"

Mina tersenyum masih, dia mendekati anaknya itu dan duduk di sebelahnya.

"Sunghoon gak salah, sunghoon gak berbuat seperti itu kan?"

"Enggak ma, sunghoon gak ngapa ngapain"

"Sunghoon" suara papanya membuat Sunghoon menatap Minho.

"Iya pa?"

"Kamu sayang Nadhira?"

"Sayang pa, sunghoon sayang Nadhira"

"Perjuangin lagi Park, kamu gak boleh berhenti disini, kamu gak boleh kalah sama ego nya anak kamu"

Sunghoon terdiam, papanya memang benar, tapi Sunghoon tidak yakin.

"Mama gak mau ngeliat kalian pisah, mama sayang sama kalian."

"Tapi sunghoon gak bisa maa, paa."

"Kenapa gak bisa? Kamu bilang kamu sayang sama Nadhira, kenapa gak mau perjuangin dia lagi? Kalian terlalu sayang sama anak anak kalian, sampai akhirnya kalian ngorbanin hubungan kalian demi ego dia."

Ucapan Minho benar benar kenyataan, Sunghoon dan Nadhira tidak mau melawan Jungwon.

"Mama tunggu ya nak, mama harap kamu bisa perjuangin Nadhira lagi."

"Maa, paaa.. jangan pergi, temenin sunghoon"

Sunghoon hendak menahan tangan mina namun menembus, tidak da anggota tubuh, itu hanya cahaya.

Mina tersenyum dan berdiri di sebelah Minho, merangkul lengan sang suami dan tubuh mereka sedikit demi sedikit mulai menghilang.

"Mama, papa jangan"

Wushh

Hembusan angin menampar sunghoon, mama dan papa nya sudah pergi lagi.

Sunghoon tidak bisa menahan, dia lupa bahwa orangtuanya sudah tiada..

"Hoon"

"Ayok ikut gue."















🦋
















*******
3 Tahun Kemudian.

Hari ini adalah hari ulang tahun sunoo, semuanya berkumpul dirumah Heeseung dan merayakan pesta kecil kecilan.

Hanya makan makan biasa saja, sunoo pun hanya mengundang keluarga dekatnya.

Ah iya, jungwon, ni-ki, sunoo, dan wonyoung kini sudah berada di bangku kuliah loh, mereka sudah tumbuh dengan cepat.

Mistake and Love / ENDOù les histoires vivent. Découvrez maintenant