The Master-23 [Jaeyong | S1]

kitchen sx🔞 - 17

——naw.pov

       Taeyong membelalakkan matanya tak percaya setelah melihat siapa alasan dibalik dering ponsel miliknya.. dan siapa gerangan yang menelponnya pagi pagi sekali.

" Master? Wtf- ini masih jam 6 pagi.. " ujarnya lalu segera menggeser opsi hijau untuk menerima panggilan.

" yoeboseyo.. " taeyong yang awalnya mengantuk dan hendak menyentak penelpon pagi pagi buta ini menjadi kalem, juga tidak mengantuk lagi.

" Lee kapan kau akan bangun? aku sudah menanti sarapanku sejak satu jam yang lalu.. "

" Mwo?- maksud anda apa master? menanti sarapan? kita kan sudah tidak tinggal bersama lagi? "

" Sudah tidak usah banyak bertanya! cepatlah turun dan buatkan aku sarapan aku sudah lapar.. "

" Dan ya.. aku sedang serumah denganmu.. ku tunggu di dapurmu " setelah nya bunyi tur terdengar memberitahu bahwa telepon telah diakhiri

Taeyong masih mencerna perkataan masternya, apa masternya menunggunya di dapurnya? Dapur miliknya ?!.

Dengan terburu buru taeyong langsung berlari ke arah kamar mandi membasuh mukanya juga menyikat giginya dengan cepat.

Lalu menuruni tangga miliknya dengan terburu buru, dan segera melesatkan diri ke dapur

Hingga lupa bahwa ia hanya memakai piyama satin panjang diatas lutut yang tengah menunjukan betapa putih daerah dadanya ( modelnya semacam bathrobe).

Dapat taeyong lihat seorang berperawakan tinggi juga besar yang sangat ia kenal.. tengah membelah buah semangka di meja makan.

" Morning Lee.. " ujarnya menyapa taeyong lalu kembali fokus dengan kegiatannya.

" M-master... " ujar taeyong terkejut.. taeyong berjalan mendekat ke sang master

" Master bagaimana ka- " ucapan taeyong terpotong " jangan banyak bertanya Lee.. kau sendiri yang memberiku kartu masuk rumah ini ya... Karena aku selalu sarapan dengan kalian aku memutuskan untuk sarapan disini "

Jaehyun meletakan kegiatannya setelah melihat sesuatu yang membuat libido dalam dirinya membuncah.

Nipple pink taeyong yang tidak terbalut apapun.. dan nampak mengintip di balik piyama satin taeyong.

Taeyong yang mengetahui arah pandang sang master segera membenarkan piyama dibagikan dadanya.

" Aku sudah pernah melihatnya bahkan sudah berkali kali mencium, memelintir, menghisap, dan menggigitnya.. jangan kau tutupi lagi.. " ujar jaehyun sembari menahan tangan taeyong lalu menarik taeyong hingga menempel ke tubuhnya.

" Like a sticker... " gumam jaehyun, tangannya bergerak menyusuri punggung hingga pantat taeyong

" Ouh kucing nakal sekali... Tidak pakai apapun dalamnya.. " ujar jaehyun, lalu mulai memasukkan jarinya ke piyama taeyong tidak lupa mengelus elus anal favoritnya.

" Eunggh master... " Taeyong melenguh , jaehyun me nampilkan senyum miring mendengarnya

" Oh apakah kau sudah menerima tawaran menjadi juri top model bersamaku Tae? " Tanyanya sembari mulai memasukan dua jarinya ke lubang taeyong

" Eunghhh keringghhh ahhh... sudah masterhh ahhh saya sudah menerianyahhh ahh " jawab taeyong