my boys - 04

29.1K 2.7K 97
                                    












——naw.pov










     Pemuda Jung tengah menundukan di sofa ruang keluarga massion nya sembari merentangkan tangannya mengapit kedua bocah yang tengah fokus menonton kartun sembari menempel nempel ke Daddynya.


" Kai dalam Potendogs seperti mirip dengan seorang... Daddy atau Dede nono" gumam Mark sembari fokus menonton, jaehyun terkekeh mendengarnya.

" Dia seperti Park Seo Jeon gak si... Tampan... Nah Mark jeno " taeyong yang baru tiba menyaut gumaman Mark, sembari menyerahkan dua wadah plastik berisi semangka.

"Markie pakai garbu nya ya seperti Nono" peringat taeyong, Mark mengacungkan jempolnya sembari tersenyum menunjukan gigi susu nya.


"Anda tidak bekerja mas-" belum sempat taeyong berucap jaehyun memotong "Bu.. ada anak anak.." ujarnya.

"Ah maaf Daddy.. hari ini Daddy tidak bekerja?" tanya lagi, jaehyun menggeleng.

"tidak, aku tidak sibuk.." ujarnya.




Padahal sedari tadi ia mengabaikan segala pesan dan telepon dari sekretaris juga tangan kanannya yang terus menghubunginya, dan menyuruh mereka untuk mengurus masalah itu sendiri atas perintahnya

Tidak hari tanpa kata sibuk bagi seorang Jung Jaehyun





"Boys apakah kalian tidak ingin keluar rumah seperti ke taman hiburan contohnya?" ujar taeyong, taeyong selalu mencoba anaknya itu untuk main keluar rumah selain ke sekolah

"No bu" kedua anaknya kompak menjawab... 

Nah kan hasilnya selalu nihil kedua anaknya ini sangat persis dengan ayahnya yang tidak suka tempat ramai nan berisik




Jadi selama taeyong bersama jaehyun ia tak pernah sekalipun ia ke tempat umum selain ke kantor atau bisnis bisnis jaehyun yang lain.

mereka hanya berlibur ke tempat tempat pribadi milik jaehyun seperti massion yang berada dimana mana, pantai pribadi, danau pribadi, pulau pribadi.

Bahkan saat mereka sedang berpergian ke luar negeri bukannya untuk liburan hanya untuk alasan pekerjaan jaehyun.




"Aish kalian ini benar benar anak jaehyun..." ujarnya lalu berjalan meninggalkan ketiga pria yang sudah dipastikan dominan itu yang tengah memasang ekspresi yang sama.








"Bubu kalian benar benar... dia kesal hanya karena kita punya sifat yang sama?" ujar jaehyun lalu terkekeh sembari memeluk kedua anaknya.

"kalo Nono adi bubu uga kecal! idak ada yang Ica di ajak mainnn" ujar Jeno sembari mengeratkan pelukannya ke Daddynya.


Jaehyun yang merasa gemas langsung mengecup pipi gembul milik anaknya, "daddy malk nado Ppopo! " protes si sulung

"Markeudo?" jaehyun lalu menggelengkan kepalanya untuk menggoda sang putra sulung, Mark langsung cemberut dan memasang wajah sedih hendak menangis






"Hiks.. Daddy!!! Kisseu!! HUWAA Ppopo!!" tangisnya keluar membuat taeyong yang berada di dapur langsung bergerak lari ke asal suara

"Jaehyun..." Ujarnya saat melihat jaehyun malah tertawa sembari menggendong Mark.

menertawakan anaknya yang tengah menangis dan meminta sebuah kecupan.

"Eh? iya sini Mark sini Daddy ppopo" ujarnya saat melihat taeyong dengan ekspresi seperti induk singa yang siap menyerang.



The Master-23 [Jaeyong | S1]Dove le storie prendono vita. Scoprilo ora