4.0 ➳ Come To Me

Start from the beginning
                                    

Baiklah, haera menyerah. jika sedang berdebat pasti pria itu yang akan menang, selalu saja begitu.

Haruto tersenyum saat haera tidak lagi berbicara.

Cup!

Haruto mengecup sekilas pipi kanan haera dari samping dan langsung pergi darisana.

haera mengerjapkan matanya berkali-kali, sial. padahal haera sudah menghindari hal itu pagi tadi tapi tetap saja kena.

..... ⛓💣˚⁀➷🖤✦ .....

"tadaaa~ kimchi bokkeumbap nya udah jadi, haru ayo kita makan." kata haera sambil meletakkan masakan buatannya di atas meja.

Haruto tersenyum, ia mulai menyendok nasi goreng kimchi buatan haera dan memakannya.

"gimana haru?" tanya haera.

"enak cuma sedikit asin aja." jawab haruto mencoba menggoda istrinya, padahal masakan haera seperti biasanya, selalu enak.

Wajah haera berubah panik "iyakah? kalo gitu buang aja haru, gausah dimakan." ucap haera sambil berniat membuang masakannya tapi haruto dengan cepat menahannya.

"aku bohong darling, masakan kamu selalu enak." kata haruto yang langsung dihadiahi pukulan kecil oleh haera.

"gak lucu haru, aku pikir makanan aku beneran gak enak tau." ucap haera sambil mengerucutkan bibirnya karena merasa kesal.

Haruto tertawa "iya maaf, abisnya kalo kamu lagi marah tambah cantik."

haera menggeleng "dasar mafia tukang gombal."

Haera mulai memakan masakannya tapi dia lupa menguncir rambutnya, membuat ia sedikit terganggu.

haruto menghentikan acara makannya dan beralih menghadap haera "kunciran rambut kamu mana?"

"hmm buat apa?" tanya haera bingung.

Haruto menggeleng "mana darling?"

"yaudah nih." kata haera sambil melepaskan kunciran rambut yang melingkar di tangannya.

Haruto bangkit dari duduknya dan berdiri di belakang haera, mengambil helaian rambut gadis itu dan mulai  menguncirnya.

"mau apa sih haru?"

"non ti muovere."

(jangan bergerak)

"hah?"

Haruto tidak menjawab dan lebih memilih sibuk menguncir rambut gadis di depannya.

haera terdiam, ia tidak menyangka haruto akan sangat memperhatikannya bahkan untuk hal-hal kecil seperti ini.

"ayo makan lagi." kata haruto sambil merapikan anak rambut haera.

haera tersenyum "makasih haru."

Haruto mengangguk dan kembali duduk di tempatnya, lalu mereka kembali melanjutkan acara sarapan mereka.

-ˋˏ 🖤 ˊˎ-

Haruto keluar dari ruangan kerjanya setelah selesai memeriksa beberapa berkas, walaupun ini adalah hari minggu tapi ia tetap harus bekerja.

"haera mana?" monolog haruto saat ia tidak melihat haera di dapur, padahal sebelum ia masuk ke ruangannya tadi, istrinya itu masih meminum susu di dapur.

Ceklek

Haruto membuka pintu kamarnya dan mendapati haera sedang menonton drama di laptop miliknya.

"OMO! VINCENZO OPPA GANTENG BANGET!!" teriak haera sambil menutupi mulutnya dengan kedua tangan.

Haruto mengernyitkan dahi, ia berjalan menghampiri haera karna penasaran dengan apa yang sedang gadis itu tonton.

"darling kamu nonton apa sih?"

"ini haru, drama vincenzo yang mafia terkenal itu loh." jawab haera tanpa mengalihkan pandangannya dari laptop haruto.

Haruto mengangguk, ia mengambil ponselnya dan mulai membaca beberapa pesan dari jeongwoo.

haera turun dari kasur, gadis itu mengambil tas miliknya dan mengeluarkan satu permen dari dalam sana.

haruto terkekeh, istrinya ini memang sangat berbeda, dia terlihat sangat menggemaskan saat memakan permen loli seperti itu.

"kapan ya aku bisa cantik kayak cha young eonnie?" monolog haera sambil terus menatap laptop di depannya.

Haruto menelan ludahnya saat ia melihat haera membasahi bibirnya,

Wow! bagus sekali jung haera, ternyata permen tadi membuat bibir gadis itu terlihat berbeda dari sebelumnya.

Oh shit! beruntunglah haera masih sekolah, karna kalau tidak ia pasti akan menyerang gadis itu sekarang juga (?)

Haruto mengambil alih permen di mulut haera dan langsung memasukannya ke dalam mulutnya.

haera mengerjapkan matanya, terkejut dengan haruto yang tiba-tiba saja memakan permen miliknya.

haruto tersenyum "kamu kenapa darling?"

"hah? i─itu permennya kan bekas aku haru." balas haera sambil menunjuk permen di mulut haruto.

"emangnya kenapa?" tanya haruto dengan senyuman di wajahnya.

Haera menggeleng "nggak, bukan apa-apa." jawab haera dan langsung kembali menonton drama di laptopnya, mencoba mengabaikan haruto yang terus saja menatapnya.

𖥻 𖥻 𖥻

"GANTENG BANGET YA AMPUN!!" teriak haera saat pemeran utama pria kembali muncul.

Haruto memutar bola matanya, sudah satu jam ia mendengar haera berteriak seperti ini.

"fastidioso." Ucap haruto, haera tidak menggubris perkataannya karna masih sibuk dengan laptop miliknya.

(Menyebalkan/nyebelin)

Apa haruto boleh merasa cemburu pada song joong ki yang berperan sebagai vincenzo itu? karna harus menonton dramanya, haera jadi mengabaikannya sedari tadi.

"ya ampun vincenzo oppa ganteng banget, manusia apa bukan sih?" kata haera berbicara sendiri.

"darling aku juga mafia kamu lupa?" tanya haruto tapi haera hanya menjawabnya dengan gumaman.

Haruto membuang nafas, ia menutup laptopnya dan langsung mendapatkan protes dari istrinya itu.

"ih haru! kok di tutup sih?! aku kan lagi nonton."

Haruto menggeleng "kamu cuekin aku darling."

"ya maaf, abisnya dramanya seru, vincenzo oppa nya juga ganteng banget udahmah mafia lagi."

"aku juga mafia, aku juga ganteng."

Haera terdiam, lalu dia mempunyai ide cemerlang. ia akan menggoda haruto sekarang ini karna pria itu sudah terlalu sering menggodanya.

haera beranjak bangkit dari tempat tidur dan berniat pergi darisana "nggak, kamu jelek."

Haruto dengan cepat langsung menarik lengan haera, membuat gadis itu kembali jatuh ke tempat tidur dan haruto menindihnya.

••••~~~~






































To Be Continued.

...

Hola bestie, aku up niiiiih🙌

Thank you for 15 K nyaaa >3

Jangan lupa vote + comment-nya ya!

Sampai jumpa di chapter selanjutnya~ ♥️

✤ BE MAFIA WIFE ⛓ HARUTO ✤Where stories live. Discover now