Air dan Minyak [ On Going ]

8 - Permintaan

"okeyy..kalau gitu, Tante minta satu hal sama kamu"ucap mama Kiran.

"Apa?"

"Kamu tolong jagain Kiran, soalnya Tante belakangan ini lagi sibuk"ucap mama Kiran.

Kiran tersenyum halus.

"Mau?"tanya mama Kiran.

"Boleh-boleh aja sih Tante"ucap razgan dengan muka ragunya.

"Oke, sekarang kamu boleh pulang, Tante mau masuk dulu"ucap mama Kiran.

"Iya Tante"ucap razgan.

Razgan langung menaiki motornya.

"Gua pulang dulu"ucap razgan.

"Iya, makasih"ucap Kiran dengan melambaikan tangannya.

Kiran langung masuk kerumah nya.

"Mama!"teriak Kiran.

"Yeah, what's wrong?"

"Mama katanya sibuk, sibuk ngapain emangnya?"tanya Kiran.

"Kamu belum boleh tau"ucap mama Kiran dengan mengelus kepala Kiran.

Keesokan harinya disekolah..

"Aldenn"ucap Syifa dengan senyum lebarnya.

"Hm?"

Syifa menggelengkan kepala nya "gada sih".

"Oke..."ucap Alden.

Anna yang baru datang langsung menarik Syifa.

"Ikut aku!"ucap Anna.

"Kenapaaaa"heran Syifa.

Anna membawa Syifa ke tempat sepi.

"Mama kamu ngelarang kamu dekat sama cowo!"ucap Anna.

"Tapi Alden ga jahat kok"ucap Syifa.

"Terserah, intinya Lo gaboleh dekat-dekat sama Alden"ucap Anna.

Syifa langsung lari dengan muka cemberutnya.

"Huhhh" Anna menghembuskan nafasnya.

Anna pergi dari tempat itu menuju ke kelasnya.

Disaat Anna hampir sampai ke kelasnya, tangannya ditahan oleh razgan.

"Anna"ucap razgan.

"Heh apa-apaan, lepas!"ucap Anna dengan melepas tangannya dari genggaman razgan.

"Gua mau ngomong"ucap razgan.

"Apa?"

Kringggg

Bel masuk kelas telah berbunyi.

"Udah bel, gua masuk dulu, kapan-kapan aja Lo bilangnya" ucap Anna.

Anna langsung masuk ke kelasnya.

Razgan juga ingin pergi dari situ.

"Ngapain disini? Tungguin aku ya?"ucap Kiran.

"Hah?" Terkejut razgan.

"Aku tau kok kamu kesini tungguin aku kan?, Gapapa kok aku aman-aman aja, makasih udah mau dengerin apa yang mama aku bilang"ucap Kiran.

"I-iya"ucap razgan dengan muka pasrahnya.

"Aku masuk dulu"ucap Kiran.