16 - Duo kembar

6.8K 440 6
                                    

Chela memandang langit malam yang terlihat gelap. Dia sedang menunggu beberapa orang yang telah berjanji akan segera tiba dikamarnya saat tengah malam lebih. Tapi hingga saat ini tidak ada seorangpun yang datang.

Rachel melihat Chela yang belum tidurpun bangkit dari posisi tidurnya dan hendak mendekati Chela, tapi suara Chela menghentikannya. "Jangan mendekatiku!"

"Haah...kali ini apa yang ingin kamu lakukan lagi? Tidak bisakah kamu melepaskannya? Dia tidak pernah membuat masalah ataupun kesalahan pada kakak. Kenapa kamu terus ingin membunuhnya? Bahkan disaat malam pertama mereka ini."

Chela langsung menatap tajam Rachel. Rachel yang ditatap seperti itu oleh Chela agak gemetar takut. Adiknya memang agak mengerikan. Tapi ia lebih mengkhawatirkan teman baiknya Eli.

"Tentu saja aku berencana membunuhnya."jawabnya yang tentu saja Rachel sudah bisa menebaknya.

"Aku tidak akan melepaskan mangsaku begitu saja. Tentu saja dia tidak memiliki masalah ataupun kesalahan padaku. Karena dia telah merebut Aley dan Gavin dariku."

Rachel menatap Adik kembarnya itu dan menghela nafas pasrah. Padahal bukan salah Eli juga jika ia bertunangan dengan Aley dan Gavin lebih menyukai Eli daripada adiknya Chela.

Gavin adalah sahabat sejak kecil Rachel dan Chela. Tapi suatu hari Gavin bertemu dengan Eli tidak sengaja saat Eli sedang pergi ke pasar diam-diam dengan seorang pelayan. Dan Gavin langsung jatuh cinta pada Eli pada pandangan pertama.

Chela yang mengetahui bahwa Gavin menyukai Eli pun kesal. Ia lalu terkadang memaksa Rachel untuk menyamar menjadi dirinya dan Chela menjadi Rachel. Lalu mulai saat itu juga ia mencoba membunuh Eli.

Berharap gadis itu tiada dan ia bisa membuat Gavin berpaling untuk mencintainya. Sayangnya semua itu tidak ada yang berhasil. Tidak mudah untuk membunuh Eli. Lalu suatu ketika ia melihat Aley saat sedang makan di restoran.

Rachel pun memutuskan untuk melupakan perasaannya pada Gavin dan mulai memilih untuk menyukai Aley. Lagipula kalau dipikir-pikir, Aley adalah laki-laki yang lebih tampan dari Gavin dan tentunya lebih tinggi tingkat bangsawannya dari Gavin.

Aley, laki-laki itu memang sudah terkenal dengan ketampanannya juga kelebihannya yang hebat. Banyak perempuan dan wanita yang menyukainya, terutama Rachel.

Tapi saat semuanya kemudian tau bahwa Aley sudah bertunangan dengan Adel, semua yang menyukai Aley patah hati. Tidak terkecuali Chela.

Chela bahkan sampai mengurung diri di kamar dan sering kali jika amarahnya tidak bisa dikontrol, maka para pelayan lah yang mendapatkan akibatnya. Bahkan reaksinya lebih parah daripada saat tahu Gavin menyukai Eli.

"Lihat saja, jalang itu pasti akan segera ku kirim ke neraka."gumam Chela dengan seringaian khasnya. "Kenapa dia merebut semuanya!?"

Rachel menggigit bibir bawahnya dan berdoa semoga Eli malam ini baik-baik saja. Rachel juga memutuskan untuk mencari tau rencana jahat Chela yang lain, agar ia bisa mencegahnya.

Eli adalah teman baiknya, ia tak ingin ada hal buruk yang terjadi. "Lebih baik kita istirahat, Chela. Aku tidak ingin kamu sakit."ucap Rachel kemudian. Yah meski sikap Chela buruk, tapi dia tetap adiknya.

"Hm."

🌺🌺🌺

Maaf ya up lama dan cuma sedikit. Jangan lupa untuk tinggalkan jejak kalian ya^^
~12 Juli 2021~

I'm Duchess De Alberto (END)Where stories live. Discover now