Lovely - End

10 : Saling Mengabaikan

Sorry for typo & kata yang hilang 🙏

❄️❄️❄️💙💙💙❄️❄️❄️

Perth menanti antusias orang yang akan mengajari dia bermain musik.

Dia sudah berdandan rapi.

"Apa aku sudah tampan bang?" Tanya Perth kepada Mild. Mild hanya memberikan dua jempol kepada Perth sehingga Perth tersenyum lebar.

Lima menit kemudian orang yang akan mengajari Perth datang.

"Namaku Bright Vachirawit Chivaaree!"

"Iya, namaku Perth Tanapon! Mulai sekarang mohon bimbingannya!" Respon Perth tidak kalah ramah.

Ini pertama kalinya Bright melihat Perth dari jarak sedekat ini, selama ini dia hanya melihat Perth dari jauh. Bright itu senior Perth di campus tapi Perth tidak pernah meliriknya padahal semua mahasiswa mahasiswi campus memujanya sebagai Moon nan sempurna.

Bright mengajari Perth dari dasar. Dia sudah tahu mengenai Perth yang amnesia.

"Tangga nada merupakan nada yang disusun secara berjenjang. Dalam musik, tangga nada bisa diurutkan dari nada naik atau nada turun terlebih dahulu. ... Contoh tangga nada adalah do, re, mi, fa, sol, la si, do." Jelas Bright yang dibalas anggukan kecil oleh Perth, dia mengerti.

"Pada sistem tangga nada diatonis, satu rangkaian nada memiliki tujuh nada pokok, dengan nada kedelapan adalah pengulangan nada pertama. Urutan nada do, re, mi, fa, sol, la, si, do, adalah contoh tangga nada diatonis. Tangga nada diatonis dibagi lagi menjadi dua kelompok, yaitu tangga nada minor dan tangga nada mayor." Jelas Bright lagi.

Lagi-lagi Perth mengangguk. Dia mendengarkan semua penjelasan Bright dengan antusias.

"Tangga nada minor adalah salah satu tangga nada diatonik. Tangga nada ini tersusun oleh delapan not. Interval antara not yang berurutan dalam tangga nada minor (asli) adalah: 1, 1/2, 1, 1, 1/2, 1,1. Tangga nada minor dapat dilihat sebagai mode musik keenam dalam tangga nada mayor."

"Contoh alat musik yang bertangga nada diatonis adalah piano dan organ. Skala diatonik memiliki tujuh not yang berbeda dalam satu oktaf. ... Not-not ini adalah not-not putih pada piano. Dalam notasi solmisasi, not-not tersebut adalah "Do-Re-Mi-Fa-Sol-La-Si".

Perth kembali mengangguk, matanya fokus ke arah jari tangan Bright.

Supaya Perth lebih cepat paham, dia mengajak Perth ke piano hitam mewah itu. Mereka duduk bersisian.

"Ini Do, yang ini Re, terus yang Mi, lanjut Fa, kemudian So, berikutnya La dan yang terakhir Do!"

"Do lagi?" Tanya Perth polos.

"Iya!" Sahut Bright gemes. Dia menuntun tangan Perth untuk menyentuh setiap tuts hitam putih itu. Terasa lembut tangan Perth ditambah lagi aroma wangi tubuh khas omeganya nan unik.

Jarak mereka sangat dekat.

Perth senang tuts itu mengeluarkan suara. Dia melirik Bright begitu juga dengan Bright.

"Ayo kita mainkan lagu ini!"

"Langsung mainkan lagu, tapi aku..."

"Tidak apa-apa, aku akan menuntunnya. Lagi pula pelajaran praktek lebih efektif daripada teori!" Potong Bright yang dibalas anggukan kecil oleh Perth.

Bright pindah duduk, dia duduk dengan Perth dibelakangnya.

Perth menoleh melirik kebelakang.

"Ini supaya aku lebih mudah menuntun tanganmu!" Jelas Bright yang membuat Perth menggeser duduknya ke depan. Bright mulai meletakkan jari-jarinya diatas jari jemari tangan Perth.